Sabtu, 6 September 2025

Anak Tamara Tyasmara Meninggal

Keteranga Saksi Ahli Kuatkan Dugaan Tamara Tyasmara Jika Yudha Arfandi Dalang Meninggalnya Dante

Keterangan saksi ahli semakin menguatkan keyakinan Tamara Tyasmara jika Yudha Arfandi adalah dalang di balik meninggalnya Dante putranya.

Kolase tribunnews
Keterangan saksi ahli semakin menguatkan keyakinan Tamara Tyasmara jika Yudha Arfandi adalah dalang di balik meninggalnya Dante putranya. 

Yudha Arfandi merupakan terdakwa dalam kasus ini.

"Tidak (seperti mengajarkan Dante berenang)," kata Albert saat persidangan. 

Baca juga: Soal Adanya Asuransi Kematian Dante dari Pihak Kolam Renang, Tamara Tyasmara: Aku Maunya Keadilan

"Karena belajar pernapasan ada di ahlinya. Harus ada kesiapan (dari anaknya), itu tahu kita (pelatih tahu) dia (anak) siap (baru kita ajarkan pernapasan). Mengajari anak itu supaya tidak tenggelam," lanjutnya.

Albert menjelaskan, secara umum untuk melatih blow bubble atau teknik pernapasan renang dilakukan pemula yaitu berdurasi lima lima hingga sepuluh detik.

"Lima sampai 10 detik (untuk pemula). Tidak bisa sesuka hati kita, tidak bisa lebih dari 10 hingga 20 detik," jelas Albert.

Namun seperti yang dilihat di CCTV kolam renang, Yudha menenggelamkan Dante lebih dari 20 detik. 

Albert mengungkapkan, durasi 20 detik itu secara umum dilakukan untuk melatih latihan diving atau menyelam.

Maka itu menurutnya perlakuan Yudha ke Dante tidak wajar, dan bukan melatih teknik renang.

"Enggak wajar," ungkap Albert.

"Betul itu pernapasan itu 5 hingga 10 detik kecauli belajar diving atau nyelam," tambahnya.

Tamara Tyasmara Mengaku Diteror Yudha Arfandi

Tamara Tyasmara sebut keluarga terdakwa Yudha Arfandi tak punya adab.
Tamara Tyasmara sebut keluarga terdakwa Yudha Arfandi tak punya adab. (Kolase Tribunnews)

Tamara Tyasmara mengaku masih diteror oleh keluarga Yudha Arfandi.

Diketahui, Yudha Arfandi adalah terdakwa dari kasus kematian Dante yang merupakan anak Tamara Tyasmara dan Angger Dimas.

"Masih, masih (diteror)," kata Tamara di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Senin (19/8/2024).

Namun teror tersebut tak lagi hanya di sosial media, melainkan saat hendak sidang lanjutan kasus kematian Dante digelar.

"Paling kalau datang sidang aja lah dengar sendiri kan setiap kali datang digitu-gituin," ujar Tamara.

Halaman
123
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan