Titiek Puspa Meninggal Dunia
Bukan Urusan Royalti, Keluarga Berharap Karya Cipta Titiek Puspa Terus Dilestarikan
Petty Tunjungsari, anak mendiang Titiek Puspa, menegaskan bahwa keluarga tidak mempermasalahkan royalti dari karya sang ibu dari sisi ekonomi.
Penulis:
Fauzi Nur Alamsyah
Editor:
Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Petty Tunjungsari, anak dari musisi mendiang Titiek Puspa, menegaskan bahwa keluarga tidak mempermasalahkan royalti dari karya sang ibu dari sisi ekonomi.
Lebih dari itu, mereka ingin warisan seni Titiek Puspa tetap dihargai dan dilestarikan oleh generasi mendatang.
Baca juga: Afgan Terkenang Momen Ditonton Bareng Titiek Puspa Saat Gelar Konser Perdana
"Mungkin kalau alhamdulillah memang, tapi saya bilang sama anak-anak saya, kalian harus mengerti ya tentang masalah royalti. Kita bukan mempermasalahkan royalti dari segi ekonominya," ujar Petty saat ditemui di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (18/4/2025).
Petty menambahkan bahwa pembahasan terkait royalti lebih kepada upaya menjaga dan merawat hasil cipta Titiek Puspa.
Hal ini juga kemudian diungkap Petty kepada keluarga Titiek Puspa.
Baca juga: Sebelum Meninggal Dunia, Titiek Puspa Pastikan Kewajibannya Bayar Gaji hingga THR Karyawan Lunas
“Kalian mesti menghargai ciptaannya dia. Kita masuk ke ranah royalti dalam rangka melestarikan dan menjaga ciptaannya,” katanya.
“Dia luar biasa karena enggak sekolah, enggak bisa nulis not, enggak bisa main alat musik, tapi bisa menciptakan lagu. Jadi ya, dia orang kampung banget, tapi punya bakat luar biasa,” tambah Petty.
Saat ditanya soal kelancaran pembayaran royalti, Petty mengaku semuanya masih berjalan dengan baik.
“Lancar alhamdulillah, kita ikuti saja peraturan yang ada di negeri ini,” ungkapnya.
Ia juga berharap sistem pengelolaan royalti di Indonesia bisa menjadi lebih adil dan menghargai para pencipta lagu.
“Sistem ini justru meninggikan harkat kita sebagai komposer, supaya kita jangan seperti mohon maaf nagih-nagih kredit panci, karena sekarang sudah ada wadahnya,” tandasnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.