Kabar Artis
Pengamat Soroti Kesalahan Jefri Nichol & Cerdasnya El Rumi di Ring: saat Tinju Cedera Tak Bisa Lapor
Sosok pengamat tinju, Hengky Silatang bersuara soal hasil akhir laga tinju El Rumi dan Jefri Nichol.
Penulis:
Ayu Miftakhul
Editor:
Yurika NendriNovianingsih
TRIBUNNEWS.COM - Seorang pengamat olahraga tinju, Hengky Silatang bersuara soal hasil akhir laga tinju Superstar Knockout antara penyanyi El Rumi dengan aktor Jefri Nichol, Sabtu (9/8/2025).
Laga tinju rematch Sabtu kemarin, dimenangkan oleh El Rumi lewat TKO (Technical Knockout) atas Jefri Nichol dalam waktu 38 detik.
TKO dalam konteks olahraga tinju, berarti wasit menghentikan pertandingan karena seorang petinju tidak dapat melanjutkan pertandingan dengan aman, biasanya karena cedera atau kondisi lain yang membahayakan.
Kejadian itu turut membuat penonton merasa kecewa hingga tidak sedikit yang melayangkan hujatan pada kekasih aktris Syifa Hadju itu.
Untuk menjawab rasa kebingungan para warganet, sosok Dokter Reisa Broto Asmoro yang dulu juga pernah menjadi juru bicara pemerintah untuk Covid-19, mencoba mencari tahu.
Turut hadir menjadi penonton di Jakarta Convetion Center (JCC), Reisa sempat mewawancarai seorang pengamat sekaligus mantan atlet tinju amatir, Hengky Silatang.
Hengky Silatang merupakan tokoh yang cukup dikenal dalam dunia tinju Indonesia.
Saat ini menjabat sebagai Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) DKI Jakarta periode 2021-2025, Hengky mencoba memberikan penjelasan detail alasan El Rumi memenangkan pertandingan dalam waktu singkat.
Ketika bel permainan sudah dibunyikan, petinju harus hanya bisa berkelahi atau menghindar. Tidak bisa langsung protes atau mencoba menghentikan pertandingan.
Oleh karena itu, strategi protes Jefri di awal pertandingan kepada wasit karena mengalami dislokasi di bahu adalah kesalahan.
Dalam kondisi itu, Hengky mengatakan, Jefri lebih baik mencoba bertahan atau menghindari pukulan putra musisi Ahmad Dhani dan Maia Estianty itu.
Baca juga: Analisis Eks Atlet MMA: Jefri Nichol Harusnya Defense Hindari El Rumi, Wasit Sudah Sesuai
"Kalau tinju sudah bel berbunyi, itu musti berkelahi atau menjaga jarak," jelas Hengky, dikutip dari video reels Instagram @reisabrotoasmoro, Minggu (10/9/2025).
Lebih lagi, ia melihat penampilan Jefri tidak lebih prima dari pertandingan sebelumnya.
Yakni saat pertandingan pertama melawan El Rumi pada 17 November 2023 lalu.
Kala itu, Hengky bertindak sebagai komentator dalam laga tinju dua tahun lalu.
"Strategi yang dilakukan Jefri Nichol saya melihat tidak seperti biasanya,"
"Waktu awal pertandingan (pertama) saya sebagai komentatornya saya melihat Jefri itu (mainnya) rapi, sedangkan El menjaga jarak karena badannya tinggi," tambahnya.
Sementara pada pertandingan Sabtu malam kemarin, Jefri nampak pasrah menerima pukulan dari pemilik nama lengkap Ahmad El Jalaluddin Rumi itu.
Alih-alih menghindar, Jefri malah mencoba memberi kode pada wasit soal cedera yang dialaminya.
Dikatakan Hengky, dalam dunia tinju, petinju yang cedera saat permainan tidak bisa langsung melapor.
"Tapi Jefri pada malam hari ini dia tanganya di bawah. Begitu dapat pukulan banyak dia tidak membalas."
"Ada tangannya mungkin cedera, tapi dalam pertandingan tinju cedera itu dia tidak bisa lapor, yang memberhentikan itu adalah sang pengadil atau wasit," tambahnya.
Ketegangan dalam diri Jefri nampaknya langsung jadi sorotan sosok Hengky.
Pun pihaknya turut memuji permainan pria lulusan dari Universitas Westminster itu, lantaran dinilai cerdas dalam memanfaatkan kesempatan.
Ia pun beranggapan, adik aktor Al Ghazali itu layak menjadi pemenang.
"Mungkin ada ketegangan dari seorang Jefri Nichol sehingga tidak dalam kondisi yang priama, El Rumi dalam kondisi prima dia langsung melakukan pukulan pukulan, sangat cerdas dan layak jadi King of The Ring," tutupnya.
Baca juga: Sindiran Syifa Hadju untuk Pihak yang Tak Terima dengan Kemenangan Tinju El Rumi atas Jefri Nichol
Penyebab Jefri Nichol Dislokasi Bahu
Aktor Jefri Nichol sempat mengalami dislokasi bahu saat pertandingan baru di mulai.
Kondisi tersebut membuatnya kesulitan bertahan dari serangan adik aktor Al Ghazali itu.
Bahkan dengan keputusan wasit yang menyebut El menang TKO atas dirinya, membuat Jefri merasa kecewa dan bingung.
"Iya gue agak kecewa dan bingung sih sebenarnya karena tadi dikasih tahu baru tujuh pukulan," ungkap Jefri dikutip dari YouTube Intens Investigasi.
Dalam kesempatan itu, kekasih selebgram asal Malaysia Ameera Khan ini, mengungkapkan awal mengalami diskolasi karena pukul angin.
Hal itu menyebabkan, tangan Jefri tidak bisa lagi diangkat.
"Kronologisnya gue pukul angin dislock, tangan gue enggak bisa naik, baru kena tujuh pukulan udah distopin gitu," ujarnya.
Aktor yang pernah terjerat kasus narkoba ini, mengaku bingung dengan keputusan wasit hingga melontarkan sindiran.
"Kalau kalian lihat gue juga bingung banget bro tiba-tiba diberhentiin, jadi kaya mungkin gue emang yang nggak ngerti tinju apa gimana, mereka yang lebih ngerti deh," paparnya.
Baca juga: Densu Ungkap Pro Kontra Keputusan Wasit yang Bikin Jefri Nichol Kalah TKO, Pantaskah El Menang?
Kekecewaan Jefri Nichol
Jefri Nichol sempat mengungkapkan kekecewaan setelah menelan kekalahan dari El Rumi.
Kekasih Ameera Khan itu juga terang-terangan mengungkapkan perasaan bingungnya.
"Iya gue agak kecewa dan bingung sih sebenarnya karena tadi dikasih tahu baru tujuh pukulan," ungkap Jefri dikutip dari YouTube Intens Investigasi pada Minggu (10/8/2025).
Pemain Surat Cinta untuk Starla ini, nampak melontarkan sindiran pada wasit.
"Kalau kalian lihat gue juga bingung banget bro tiba-tiba diberhentiin, jadi kaya mungkin gue emang yang nggak ngerti tinju apa gimana, mereka yang lebih ngerti deh," paparnya.
Lawan main El Rumi ini mengaku tidak trauma dengan tinju melainkan hanya kecewa.
"Trauma sih enggak, kaya kecewa aja, masalahnya belum juga mulai gitu," tandasnya.
(Tribunnews.com/Ayu/Yurika)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.