Selasa, 26 Agustus 2025

TAF Berkesempatan Kolaborasi dengan Barong Family, Label yang Menaungi Yellow Claw

Lewat karyanya berjudul Look What You Done, TAF tak hanya membawa pulang gelar juara, tapi juga membuka peluang berkarir di internasional.

IG
KOLABORASI - Duo TAF dapat kesempatan kolaborasi dengan Barong Family usai menjuarai EMPC, Senin (25/8/2025). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Produser musik elektronik Indonesia, TAF (Taftakhira Athoriq Firmansyah) dapat kesempatan di kancah internasional.

Setelah menjadi juara pertama ajang Electronic Music Producer Contest (EMPC) 2024 yang digagas oleh Iceperience.id, mereka berkesempatan kolaborasi dengan Barong Family

Lewat karyanya berjudul Look What You Done, TAF tak hanya membawa pulang gelar juara, tapi juga membuka peluang berkarir di internasional.

Baca juga: Keluar Zona Nyaman, Ivo Chu Luncurkan Single Baru Aransemen EDM

Namanya akan bersanding denyan label kenamaan asal Amsterdam itu yang menaungi duo populer Yellow Claw.

“Menjadi juara EMPC 2024 adalah sebuah kebanggaan untuk saya. Di dalam karya ini saya memadupadankan karakteristik musik yang unik namun pada waktu yang sama tetap energik," ujar TAF dalam wawancara virtual, Senin (25/8/2025).

"Musik ini sangat cocok untuk diperdengarkan di klub maupun di siaran radio,” kata TAF.

Menurut TAF, kekuatan track 'Look What You Done' ada pada komposisi musik yang menggabungkan sound eksperimental dengan percussion dominan, menjadikannya terdengar segar sekaligus radio-friendly. 

Liriknya sendiri menggambarkan semangat, kebahagiaan, hingga sisi emosional tentang patah hati.

EMPC tahun ini menghadirkan konsep berbeda dengan proses mentoring intensif melalui writing camp lima hari di Bali. 

Para finalis, termasuk TAF, dimentori langsung oleh produser dari Barong Family seperti Wiwek, Moksi, Mike, dan SIHK. 

Mereka juga mendapat kesempatan berbagi pengalaman dengan musisi global seperti Valy Mo, TANE, dan Brett Allen.

“Lebih dari membuat track lagu, writing camp ini merupakan proses pendewasaan sebagai produser musik," terang SIHK.

"Kami ingin para finalis tidak hanya siap dari sisi teknis, tetapi juga mental dan karakter sebagai musisi global,” ujarnya.

Perwakilan Iceperience.id, Fabianus Arry Kurniawan, mengapresiasi antusiasme peserta EMPC 2024 dan menilai kualitas karya yang masuk terus meningkat tiap tahun. 

"Semoga keberhasilan TAF ini bisa memotivasi produser musik Indonesia lainnya untuk terus berkarya,” ucap Arry.

Lewat EMPC, Iceperience.id berkomitmen menjaga konsistensi dalam membuka ruang bagi produser lokal agar bisa tumbuh, berkolaborasi, dan memperkenalkan identitas musik elektronik Indonesia di kancah dunia.(Tribunnews.com/ Bayu Indra Permana)

 

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan