Selasa, 4 November 2025

Kabar Artis

Rumahnya Jadi Sasaran Penjarahan, Uya Kuya Akui Trauma: tapi Kita Nggak Sembunyi

Uya Kuya mengaku trauma setelah rumahnya dijarah massa. Tapi tetap bersosialisasi dan tidak sembunyi. Pilih melihat keadaan sekitar.

Tribunnews.com/M Alivio Mubarak Junior
PENGAKUAN UYA KUYA - Anggota DPR RI Surya Utama alias Uya Kuya memberikan keterangan pers usai pemeriksaan penyanyi Sherina Munaf di Mapolres Metro Jakarta Timur, Jumat (12/9/2025). Kini, Uya Kuya mengaku trauma setelah rumahnya turut menjadi sasaran penjarahan. 
Ringkasan Berita:
  • Uya Kuya mengalami trauma sepekan setelah rumahnya menjadi sasaran penjarahan.
  • Uya tetap keluar rumah dan pilih melihat keadaan sebenarnya, alih-alih hanya menonton di media sosial.
  • PAN ungkap nasib Uya setelah dinonaktifkan dari jabatan buntut penjarahan

TRIBUNNEWS.COM - Artis sekaligus politisi Uya Kuya mengaku trauma setelah rumahnya turut menjadi sasaran penjarahan beberapa waktu lalu.

Massa menerobos masuk ke rumah Uya Kuya yang berada di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur pada 30 Agustus 2025.

Aksi tersebut, dipicu amarah masyarakat karena isu tunjangan rumah anggota DPR RI.

Tak hanya itu, sikap Uya yang berjoget di Sidang Tahunan MPR pun menuai kecaman publik.

Hal itu dianggap sensitif dengan penderitaan masyarakat.

Bahkan, buntut permasalahan tersebut, pemilik nama lengkap Surya Utama itu hingga dinonaktifkan dari jabatannya sebagai anggota DPR RI dari fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) yang bertugas di Komisi IX membidangi sektor kesehatan, ketenagakerjaan, dan jaminan sosial.

Dua bulan berlalu, suami Astrid Khairunisha itu mengaku sempat mengalami trauma setelah penjarahan tersebut.

"Trauma itu ada waktu seminggu setelah kejadian ya," aku Uya, dikutip dari YouTube Trans 7 Official, Jumat (31/10/2025).

Ayah dua anak itu, mengatakan hingga mengalami gangguan psikis.

"Jadi sebenarnya kalau dibilang trauma lebih ke dalam, psikis ya,” ungkapnya.

Meski begitu, dua hari setelah kejadian, Uya sudah memberanikan diri keluar rumah bertemu banyak orang.

Baca juga: Pulang ke Rumah yang Dijarah, Uya Kuya Sedih PlayStation & Kaset K-Pop Hasil Tabungan Anaknya Raib

Diketahui tak hanya rumah Uya yang menjadi sasaran penjarahan, tetapi sejumlah pejabat lain juga mengalami hal yang sama, di antaranya Eko Patrio, Ahmad Sahroni, hingga Sri Mulyani.

"Karena waktu setelah penjarahan, di mana yang lain nggak keluar. Saya dan Astrid memutuskan kita tetap bersosialisasi keluar.”

“Jadi hari kedua kita udah keluar,” bebernya.

Uya Kuya pun menjalani aktivitasnya seperti biasa.

Pasalnya, pria kelahiran Bandung, 4 April 1975 itu ingin melihat langsung apakah yang beredar di media sosial dengan yang ada di kehidupan nyata.  

“Nggak sembunyi. Kita udah jalan, udah sholat di luar, udah makan di luar,” katanya.

“Kita ingin membuktikan bahwa sebetulnya apa yang di sosial media itu sama nggak sih dengan realita yang di luar gitu,” ucap Uya.

Uya Kuya Sebut Penjarahan Rumahnya Jadi Cobaan Terberat

Uya Kuya mengungkapkan, penjarahan tersebut menjadi salah satu cobaan terberat dalam hidupnya.

Tak terbayang oleh Uya, rumahnya akan dijarah massa hingga barang-barang berharganya hilang.

"(Penjarahan) cobaan terberat yang pernah kita alami, nggak pernah kebayang," ungkap Uya, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Jumat (12/9/2025).

Meski begitu, politisi berusia 50 tahun itu tetap bersyukur dengan ujian yang diberikan Tuhan.

Pun ia berharap penjarahan itu menjadi cobaan berat yang terakhir untuknya.

"Cuman ya kita bersyukur alhamdulillah Tuhan ngasih cobaan ini."

"Mudah-mudahan ya ini cobaan yang paling berat yang Tuhan kasih ke kita," ujar Uya.

PAN Ungkap Nasib Terkini Uya Kuya Usai Dinonaktifkan dari Anggota DPR RI

Wakil Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Eddy Soeparno, memberikan kabar terkini soal rekan separtainya yakni Surya Utama alias Uya Kuya dan Eko Hendro Purnomo alias Eko Patrio usai dinonaktifkan dari jabatan Anggota DPR RI, awal September lalu.

Kata Eddy, status terhadap keduanya hingga kini belum berubah, atau masih sebagai anggota DPR RI nonaktif.

Baca juga: 52 Tersangka Ditangkap dalam Kasus Penjarahan Rumah Ahmad Sahroni, Uya Kuya hingga Sri Mulyani

"Sejauh ini DPP PAN masih tetap statusnya menonaktifkan para anggota kita," kata Eddy saat ditemui awak media di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (21/10/2025).

Perihal dengan kelanjutan dari persoalan Uya Kuya dan Eko Patrio, Wakil Ketua MPR RI itu menambahkan, nantinya akan dikomunikasikan oleh Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) dengan pimpinan Fraksi PAN di DPR RI. 

"Dan nanti perkembangannya tentu kami menunggu arahan selanjutnya dari ketua umum dan akan nanti dikomunikasikan kepada pimpinan fraksi PAN," sambung dia.

Meski begitu, hingga kini koordinasi lanjutan belum dilakukan karena masa DPR RI reses masih berlangsung.

"Kami masih menunggu. Toh, sekarang (DPR) lagi reses kan?" kata Eddy.

(Tribunnews.com/Yurika/Rizki Sandi)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved