Duka Kehilangan sang Ayah, Jerome Polin Menangis Tersedu-sedu: Kenapa Harus Secepat Ini

Ringkasan Berita:

• Jerome Polin menangis tersedu setelah ditinggal sang ayah untuk selamanya.
• Jerome mengungkap beberapa keinginan sang ayah yang belum sempat terlaksana.
• Jerome sempat kabarkan kondisi terakhir ayahnya sebelum menghembuskan napas terakhir.

TRIBUNNEWS.COM - Kabar duka datang dari YouTuber sekaligus influencer Jerome Polin. 

Ayah Jerome Polin, Marojahan Sintong Sijabat meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Surabaya pada Kamis (30/10/2025), kemarin.

Kesedihan mendalam pun masih dirasakan oleh pemilik nama lengkap itu Jerome Polin Sijabat.

Hal itu terlihat dari unggahan Jerome di akun Instagram pribadinya.

Beberapa unggahannya, lulusan Universitas Waseda itu mengenang momen manis bersama sang ayah.

Tak hanya itu, Jerome juga terdengar menangis tersedu menyesalkan kepergian sang ayah yang begitu cepat.

Keinginan Ayah Jerome Polin

Pria kelahiran Jakarta, 2 Mei 1998 mengurai beberapa keinginan sang ayah yang belum sempat terlaksana.

Mulai dari rencana perayaan Natal, hingga liburan bersama. 

“Padahal papa udah semangat bgt buat pelayanan natal tahun ini, kita udah ada jadwal pelayanan bareng sekeluarga.”

“Padahal papa mama mau pakai hadiah pernikahan dari anak2 buat trip berdua deket2 ini.”

“Padahal tahun depan papa udh exited mau pelayanan ke Papu bareng, ‘luangin 1 minggu ya nak buat pekayanan bareng papa’.”

Baca juga: Ayah Jerome Polin Kritis di Rumah Sakit, sang YouTuber Menangis dan Mohon Doa: Papa Ayo Bangun

“Padahal tahun depan kita mau ke Jepang bareng, ngumpul lengkap sama Jesse juga dari China.”

“Kenapa harus secepet ini,” tulis Jerome, dikutip dari Instagram @jeromepolin, Jumat (31/10/2025).

Momen saat Jerome dipijat sang ayah juga ia bagikan di Instagram Story-nya.

Canda tawa terlihat di momen tersebut.

“Pa, siapa yang bakal randomly pijit pijit Jerome lagi? Papa tau Jerome suka bgt dipijit papa, jadi papa suka pijit Jerome tiap ketemu.”

“Papa tau Jerome tiap hari kurang tidur, cape, jadi papa tiap ktmu selalu pijitin pundak dan kepala Jerome. :((,” tulis Jerome.

Jerome juga mengunggah video sang ayah yang tengah asik berjoget.

Jogetan ayah Jerome disusul gelak tawa keluarga.

“Pa, Jerome bakal kangen kerandoman dan kehebohan papa,” tulisnya lagi.

Jerome Polin Kabarkan Kondisi sang Ayah

Sebelum Marojahan Sintong dikabarkan meninggal dunia, Jerome sempat mengunggah kondisi terakhir sang ayah.

Kondisi Marojahan Sintong tampak drop dan terbaring di ranjang rumah sakit dengan alat bantu pernapasan.

Jerome Polin juga langsung terbang ke Surabaya untuk melihat kondisi sang ayah. 

Kreator konten 27 tahun itu pun meminta maaf karena harus membatalkan beberapa pekerjaan.

Ia memohon doa untuk kesembuhan ayahnya.

"Teman-teman, tiba-tiba papaku hari ini drop dan lagi dalam kondisi kritis. Mohon doanya supaya bisa kuat dan sembuh."

"Hari ini aku akan ke Surabaya. Jadi untuk event-event dan kerjaan beberapa hari ini dan beberapa hari ke depan, aku mohon maaf harus cancel/pending dulu. Terima kasih banyak."

"Sekali lagi mohon bantu doa untuk kesembuhan Papa aku," tulis Jerome Poline dalam keterangan unggahan, dikutip Kamis (30/10/2025). 

Dalam unggahan selanjutnya, Jerome Polin pun memperlihatkan kondisi sang ayah yang terbaring lemah di kasur rumah sakit dan dipasang beberapa alat bantu pernapasan. 

Pemilik nama Jerome Polin Sijabat itu pun tampak menangis melihat kondisi sang ayah. 

Sesampainya di Surabaya, Jerome langsung mengunjungi rumah sakit tempat ayahnya dirawat intensif. 

Baca juga: Ayah Jerome Polin Meninggal Dunia, Sempat Alami Kritis di Rumah Sakit

YouTuber kelahiran 2 Mei 1998 itu mengunggah foto tangannya mengelus tangan sang ayah yang dipasang infus. 

Ia menulis keterangan berharap sang ayah dapat pulih. 

"Papa, Jerome udah di sini. Semua orang doa-in Papa. Papa harus sembuh ya pa," tulis Jerome. 

Dalam unggahan selanjutnya, Jerome diketahui menangis tersedu di hadapan ayahnya yang tak kunjung siuman. 

Terdengar pula suara tangisan anggota keluarga lain.

"Papa ayo bangun, Papa. Semua orang nunggu Papa. Banyak yang mau dilakukan kan, Pa. banyak yang sayang sama Papa," tulis Jerome. 

Tak beselang lama setelah unggahan tersebut, ayah Jerome menghembuskan napas terakhirnya.

(Tribunnews.com/Yurika/Nurkhasanah)