Jumat, 21 November 2025

Perceraian Artis

Ruben Onsu Kabarnya Nafkahi Rp 200 Juta hingga Bayar Tagihan Sampah Rp5,2 Juta, Sarwendah Membantah

Kabarnya, nafkah bulanan Rp 200 juta yang disebut-sebut diberikan Ruben Onsu pada Sarwendah. Termasuk tagihan sampah.

Kolase Tribunnews
NAFKAH USAI CERAI - Kabarnya, nafkah bulanan Rp 200 juta yang disebut-sebut diberikan Ruben Onsu pada Sarwendah. Termasuk tagihan sampah. 
Ringkasan Berita:
  • Hubungan mantan pasangan artis Sarwendah dan Ruben Onsu usai perceraian masih jadi sorotan. 
  • Kali ini isu nafkah yang dibicarakan.
  • Ruben Onsu disebut berikan nafkah hingga Rp200 Juta, salah satunya dirincikan untuk tagihan sampah.

 

 


Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Memanasnya hubungan mantan pasangan artis Sarwendah dan Ruben Onsu usai perceraian masih jadi sorotan. 

Kali ini nominal nafkah dari Ruben Onsu yang cukup besar untuk keperluan sang mantan istri, Sarwendah dan anak-anaknya pun ramai dibahas. 

Baca juga: Bicara soal Nafkah Anak, Kuasa Hukum Sarwendah Ingatkan Ruben Onsu untuk Tak Sudutkan Kliennya

Kabarnya, nafkah bulanan Rp 200 juta yang disebut-sebut diberikan Ruben Onsu pada Sarwendah.

Kuasa Hukum Ruben Onsu, Minola Sebayang memastikan kliennya masih bertanggung jawab kepada anak-anak usai bercerai dari Sarwendah.

Ruben Onsu masih menanggung hidup anak-anaknya setiap bulan.

Rincian dari pengeluaran setiap bulan dari Ruben Onsu kepada Sarwendah kemudian dibenarkan Minola Sebayang yang mencapai nominal Rp200 juta.

Ruben Onsu Rincikan Nafkah untuk Sang Mantan dan Anak,  Tagihan Sampah Rp5,2 Juta


Dalam rincian tersebut salah satunya ada uang kebersihan atau yang sampah yang juga masuk daftar nominal pembayaran.

"Ini adalah kebersihan, plastik sampah. Sampah Rp 5,2 juta," ujar Minola saat di Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (19/11/2025).

Baca juga: Alasan Ruben Onsu Tak Balas Voice Note Anak Menurut Kuasa Hukumnya

Adapun tagihan tersebut masih dibayarkan Ruben selama beberapa bulan setelah mereka resmi bercerai.

Namun, ia menegaskan bahwa pembayaran untuk sampah sudah berhenti pada November.

"Tapi ini harus jujur juga, bahwa di bulan November ini enggak ada uang sampah," kata Minola.

Namun demikian, tagihan tersebut pernah ada hingga bulan Oktober 2025.

"Bukan berarti kita meniadakan bahwa pernah kita ditagih uang sampah 5,2 juta per bulan," ujar Minola.

Pihak Ruben kemudian mempertanyakan mengenai rincian tersebut. Sebab hal itu diluar kesepakatan terkait nafkah dan pendidikan anak.

"Tapi pertanyaannya kok pernah, kok ada sih uang sampah gitu loh?" tanya Minola.

Akan tetapi Ruben tetap membayarkan nominal yang diberikan mantan istrinya itu. Ia tidak mempermasalahkan jumlah uang.

Justru ia mau terus bertanggungjawab dan tidak melibatkan urusan finansial.

“Jadi maksudnya untuk hal-hal yang seperti itu aja Ruben enggak ribet-ribet, kenapa sih kalau masalah anak jadi ribet gitu loh," tutupnya.

 

Sarwendah Membantah, Jelaskan Mekanisme Reimburse

Sarwendah memberikan penjelasan soal isu nafkah Rp200 Juta tersebut melalui Kuasa hukumnya, Chris Sam Siwu.

Ditegaskan jika angka tersebut bukan permintaan Sarwendah, melainkan kesepakatan sejak awal perceraian terkait kebutuhan anak.

AYAH SARWENDAH MENINGGAL - Sarwendah ceritakan kondisi anak-anaknya yang bersedih usai kakek mereka meninggal dunia. Sarwendah di Rumah Duka Grand Heaven, Pluit Jakarta Utara, Senin (21/7/2025).
AYAH SARWENDAH MENINGGAL - Sarwendah ceritakan kondisi anak-anaknya yang bersedih usai kakek mereka meninggal dunia. Sarwendah di Rumah Duka Grand Heaven, Pluit Jakarta Utara, Senin (21/7/2025). (Tribunnews.com/ Bayu Indra Permana)

Ruben Onsu dianggap sanggup menanggung seluruh biaya kebutuhan anak tanpa pembagian biaya.

"Kesepakatannya bukan angka ya. Kesepakatannya tentang sebuah kepentingan anak yang awalnya Wenda sudah WA, dia bilang ini mau kita bagi dua? Lalu RSO bilang, tidak usah, saya yang tanggung semua," jelas Chris di kawasan Jakarta Selatan, Rabu (19/11/2025).

Chris menambahkan, sistem pembayaran yang digunakan selama ini adalah Reimburse dimana Sarwendah menggunakan uang pribadinya lebih dulu untuk semua kebutuhan anak sebelum diajukan penggantian kepada Ruben Onsu.

"Sistemnya pun reimburse. Jadi dibayar dulu baru ditagihkan. Jadi Sarwendah ini bukannya enggak punya duit untuk membayar, semua dibayar, tetapi reimburse gitu," tambahnya.

Pihak Sarwendah menyayangkan polemik yang muncul, mengingat hal tersebut merupakan kesepakatan bersama sejak awal dan dijalankan dengan itikad baik.

"Jadi maksud saya, tolonglah, fair jugalah, ya. Kasihan loh. Ini ya kita tahu yang namanya perempuan dengan laki-laki lebih kuat laki-laki lah, ya. Kita tahu kodratnya," ucap Chris.

"Jadi kita rasa janganlah terlalu menyudutkan klien kami. Klien kami ini hidup sudah cukup baik lah, menurut saya. Sudah cukup baik, sudah cukup sabar, gitu. Jadi jangan dan juga sempat difitnah terkait debt collector ini menyudutkan, "Ah, enggak ada kaitannya", imbuhnya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved