Peluang dan Cara Memulai Bisnis Pakaian Anak di Tahun 2025
Peluang bisnis pakaian anak adalah salah satu lini usaha yang menjanjikan bahkan hingga 3 tahun kedepan.
Editor:
Content Writer
TRIBUNNEWS.COM - Berdasarkan data dari Stocklytics bahwa pasar fashion akan mengalami pertumbuhan mencapai 40 persen dengan nilai industri mencapai triliun rupiah. Diperkuat juga dengan data laporan 2024 yang menyebutkan pertumbuhan e-commerce mencapai 79.30 dollar atau setara dengan 1213,29 triliun rupiah.
Dari data tersebut memberikan gambaran besar bahwa peluang bisnis, terutama fashion dapat memberikan keuntungan besar. Terutama produk fashion adalah produk yang mendukung gaya hidup sehari-hari.
Peluang Bisnis Pakaian Anak
Selama pandemi Covid-19, berbagai bidang industri melemah dan mengalami penurunan yang signifikan, walau beberapa sektor mengalami peningkatan. Dalam industri fashion, pandemi memberikan dampak besar yang menjadikan daya beli menurun.
Saat ini, industri fashion diprediksi akan mengalami lonjakan penjualan yang terus naik. Statista memperkirakan rata-rata pertumbuhan industri pakaian meningkat dengan rata-rata 90 dolar setiap tahunnya.
Statista juga memperkirakan di tahun 2027 industri fashion memiliki nilai triliunan rupiah. 60 persen dari nilai tersebut merupakan penjualan pakaian jadi, seperti pakain anak.
Di Indonesia sendiri pada momen tertentu, daya beli terhadap produk pakaian bisa sangat tinggi. Sebut saja saat momen lebaran, sebagian besar muslim di Indonesia membeli pakaian baru untuk merayakan Idulfitri.
Peluang besar inilah yang bisa Anda manfaatkan untuk memulai usaha pakaian anak. Membuka usaha tidak harus membuka pabrik pakaian terlebih dahulu, karena banyak pemasok pakaian anak terpercaya untuk mendukung usaha Anda.
Cara Memulai Usaha Pakaian Anak
Peluang bisnis pakaian anak, salah satu lini usaha yang menjanjikan bahkan hingga 3 tahun kedepan. Tidak menutup kemungkinan akan terus meningkat dan berkembang.
Baca juga: Rahasia Sukses Pebisnis Pakaian Anak Sukses Raup Cuan di Platform Social Commerce
Ada banyak faktor yang mempengaruhi kenapa bisnis pakaian bisa mengalami peningkatan bahkan setelah industri melemah. Mulai dari gaya hidup dan tren fashion yang tidak ada habisnya, seperti warna, model, dan masih banyak lagi.
Oleh karena itu, jika tertarik membuka pakaian anak, berikut hal penting yang harus Anda perhatikan:
1. Menentukan Target Pasar
Memahami target pasar Anda, akan memudahkan dalam stok barang yang tepat. Baik dari menentukan modal usaha, memilih tren baju yang tengah populer, atau jenis pakaian berdasarkan gender serta kebutuhan.
Anda bisa memulai menargetkan pakaian anak dengan lebih spesifik. Misalnya segmentasi berdasarkan kategori bayi usia 0-2 tahun, balita 2-5 tahun, dan usia anak sekolah 6-12 tahun.
Pengusaha Guangxi China Jajaki Peluang Bisnis di Sektor Energi Baru, EV dan Peralatan Mekanikal |
![]() |
---|
Badai Tropis Tami Hantam Filipina, Kota-kota Terendam, 40 Tewas, Puluhan Ribu Mengungsi |
![]() |
---|
Big Data, AI dan IOT jadi Peluang Bisnis Menggiurkan di Pasar Global |
![]() |
---|
Pebisnis Indonesia Jajaki Peluang Pasar Baru di World Expo 2025 Osaka |
![]() |
---|
Ingin Bisnis Kuliner yang Menguntungkan? Yuk, Gabung Jadi Mitra Baker Old |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.