MotoGP
Valentino Rossi Menilai Performa Pembalap Yamaha Cukup Kompetitif Untuk Bersaing di aruh kedua
Pembalap tim Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, menilai performa pembalap Yamaha cukup kompetitif untuk bersaing di paruh kedua musim MotoGP 2019
Editor:
Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, BRNO - Pembalap tim Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi menilai performa pembalap Yamaha cukup kompetitif untuk bersaing di paruh kedua musim MotoGP 2019.
Paruh pertama musim 2019 tidak berjalan baik untuk Valentino Rossi.
Kegagalannya menyelesaikan balapan di sirkuit Mugello, Montmelo, dan Assen membuat peringkatnya di klasemen sementara melorot ke peringkat 6.
Sebaliknya, rekan setimnya, Maverick Vinales mempu bertengger satu peringkat di atas The Doctor atas keberhasilannya meraih podium di GP Belanda dan GP Jerman.
Rossi bahkan kalah moncer dari pembalap rookie dari tim Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, yang juga mampu meraih pole position dan podium di sirkuit Montmelo dan Assen.
Kini, setelah menjalani liburan musim panas, termasuk menghadari pernikahan sahabatnya sekaligus asistennya, Alessio Salucci, Rossi mengaku siap untuk kembali membalap pada paruh kedua musim 2019.
The Doctor mengaku sangat yakin dengan performa pembalap Yamaha, terutama Vinales dan Quartararo.
"Quartararo dan Vinales sangat kuat di beberapa race terakhir. Artinya, motor Yamaha cukup kompetitif," ujar pembalap berusia 40 tahun tersebut.
Rossi juga tak menampik bahwa dia sedang mengalami kesulitan dengan motornya.
"Balapan-balapan terakhir kemarin sangat sulit bagi saya. Kami tidak mendapat hasil yang kami inginkan," kata Rossi.
"Kami perlu mencari cara untuk kembali menemukan feelingyang bagus," ujar Rossi lagi.
"Yang saya tahu, di beberapa race terakhir saya kurang kompetitif," aku Rossi.
"Kami perlu mendiskusikan apa yang perlu saya lakukan agar mampu kembali meraih hasil yang diharapkan," tutur juara dunia MotoGP 7 kali tersebut.
Mengenai rencana Yamaha menjajal purwarupa motor M1 untuk musim 2020 di sirkuit Brno Senin (5/8/2019) mendatang, Rossi berkomentar, "Jauh lebih penting untuk memikirkan balapannya."
![[FULL] Citra Kabinet Prabowo Tercoreng Ulah Ebenezer, Pakar Peringatkan RI Resiko 'Angkut' Relawan](https://img.youtube.com/vi/tp44gIVjStk/mqdefault.jpg)
