Selasa, 9 September 2025

Bulutangkis

Medali Perak Olimpiade Tokyo Tak Bikin Chen Long Lepas dari Hinaan Oknum Warganet Tiongkok

Pebulu tangkis Tiongkok, Chen Long mendapat kecaman dari beberapa warganet di negaranya akibat gagal meraih medali emas Olimpiade Tokyo

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Gigih
PEDRO PARDO / AFP
Chen Long dari China bersiap untuk melakukan servis kepada Pablo Abian dari Spanyol dalam pertandingan penyisihan grup bulu tangkis tunggal putra mereka selama Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sports Plaza di Tokyo pada 28 Juli 2021. Pebulu tangkis Tiongkok, Chen Long mendapat kecaman dari beberapa warganet di negaranya akibat gagal meraih medali emas Olimpiade Tokyo 

TRIBUNNEWS.COM - Pebulu tangkis asal Tiongkok, Chen Long, memang gagal mempertahankan medali emas di ajang Olimpiade Tokyo kali ini.

Namun, Chen Long berhasil mendapatkan medali perak sebagai buah dari usahanya berjibaku di event empat tahunan tersebut.

Sayangnya apa yang dicapai tunggal putra berusia 32 tahun tersebut tak mendapat sambutan dari oknum warganet di negaranya.

Chen Long dari China bersiap untuk melakukan servis kepada Pablo Abian dari Spanyol dalam pertandingan penyisihan grup bulu tangkis tunggal putra mereka selama Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sports Plaza di Tokyo pada 28 Juli 2021.
Chen Long dari China bersiap untuk melakukan servis kepada Pablo Abian dari Spanyol dalam pertandingan penyisihan grup bulu tangkis tunggal putra mereka selama Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sports Plaza di Tokyo pada 28 Juli 2021. (PEDRO PARDO / AFP)

Baca juga: Eko Yuli Irawan Belum Mau Pensiun, Rajut Impian Medali Emas di Olimpiade Paris 2024

Ia mendapat olok-olok dan hinaan dari oknum warganet yang tak puas dengan prestasinya.

Untuk diketahui, Chen Long tampil di Olimpiade Tokyo 2021 kali ini dengan beban yang cukup berat.

Ia memiliki misi untuk mempertahankan medali emas yang diraihnya saat berlaga di Olimpiade Rio 2016 lalu.

Impiannya untuk mendapat medali emas sejatinya sudah sangat dekat.

Baca juga: Sempat Geluti Sepakbola dan Sepak Takraw, Apriyani Rahayu Dibimbing Almarhumah Ibu ke Bulutangkis

Pasalnya, saingan dari Anthony Ginting ini berhasil menapak hingga partai puncak.

Ia harus mengalahkan Viktor Axelsen untuk mewujudkan mimpinya tersebut.

Namun, perjuangan besar sang atlet belum bisa menghentikan laju pebulu tangkis andalan Denmark.

Chen Long harus menyerah dalam dua game langsung.

Pria 32 tahun kalah dengan skor 21-15 dan 21-12.

Berangkat dari kekalahan itulah, oknum warganet Tiongkok malah menyerang sang pahlawan olahraga.

Pebulu tangkis Tiongkok Chen Long melepaskan tembakan ke gawang Anthony Sinisuka Ginting dari Indonesia dalam pertandingan semifinal bulu tangkis tunggal putra pada Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sports Plaza di Tokyo pada 1 Agustus 2021.
Pebulu tangkis Tiongkok Chen Long melepaskan tembakan ke gawang Anthony Sinisuka Ginting dari Indonesia dalam pertandingan semifinal bulu tangkis tunggal putra pada Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sports Plaza di Tokyo pada 1 Agustus 2021. (Alexander NEMENOV / AFP)

Stempel pemain tak berguna dan beban bulutangkis negara melayang ke arahnya.

Bahkan, ada oknum yang meminta Chen Long untuk undur diri dari olahraga tepok bulu angsa.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan