Senin, 25 Agustus 2025

Ditolak Masuk Australia, Novak Djokovic Terancam Absen di Australia Open 2022

Petenis nomor satu dunia, Novak Djokovic terancam tak bisa mengikuti turnamen Australia Open 2022 lantaran masalah vaksinasi.

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Gigih
TWITTER.COM/WIMBLEDON
Novak Djokovic kala tampil pada final nomor tunggal putra Wimbledon 2019, Minggu (14/7/2019). Petenis nomor satu dunia, Novak Djokovic terancam tak bisa mengikuti turnamen Australia Open 2022 lantaran masalah vaksinasi. 

TRIBUNNEWS.COM - Petenis nomor satu dunia, Novak Djokovic terancam absen dari Australia Open 2022.

Turnamen Australia Open 2022 sendiri dijadwalkan digelar pada 17 hingga 30 Januari 2022 mendatang.

Australia Open 2022 merupakan salah satu turnamen paling bergengsi di dunia tenis.

Novak Djokovic
Novak Djokovic (zimbio.com)

Baca juga: Video Ekspresi Penyesalan Novak Djokovic Seusai Pukul Bola ke Hakim Garis: Langsung Didiskualifikasi

Tak jarang, duel-duel hebat dari para petenis tersaji di sepanjang babak.

Novak Djokovic sendiri adalah juara bertahan Australia Open edisi sebelumnya.

Alhasil, petenis berjuluk Joker ini sebenarnya akan mempertahankan gelarnya di ajang ini.

Akan tetapi, ia harus menerima kenyataan pahit bahkan sebelum menginjakkan kaki di lapangan tenis.

Baca juga: Hasil Drawing ATP Cup 2022: Serbia Diperkuat Novak Djokovic, Berikut Daftar Lengkapnya

Pasalnya, Djokovic ditolak untuk memasuki negara Australia.

Hal itu disebabkan statusnya yang belum mendapatkan vaksin Covid-19 apapun.

Sebagai informasi, Djokovic termasuk dalam kelompok yang memilih untuk tidak divaksin Covid-19.

Padahal, Australia kini tengah menerapkan kebijakan wajib vaksin Covid-19 bagi para pendatang, sebagaimana dikutip dari laman The Age.

Dikutip dari NY Times, Djokovic tertahan selama 10 jam di bandara Melbourne.

Hal itu terjadi saat ia mengurus surat-surat yang diperlukan untuk memasuki negara tersebut.

Ia juga harus menjawab beberapa pertanyaan yang bisa membuatnya mendapat kelonggaran untuk masuk ke Austalia.

Novak Djokovic
Novak Djokovic (zimbio.com)

Kelonggaran yang dimaksud adalah ketika seseorang pernah terinfeksi Covid-19 dalam kurun waktu enam bulan terakhir.

Seseorang yang termasuk dalam golongan tersebut boleh memasuki negara Australia dengan status belum vaksin.

Hal itu terjadi lantaran adanya kekebalan tubuh yang masih cukup kuat pasca-terkena Covid-19 dalam kurun waktu enam bulan lalu.

Sayangnya, kelonggaran tersebut tak mendapat persetujuan dari panel medis yang menangani para atlet di Australia Open.

Mereka hanya mau memberi izin kepada petenis yang sudah mendapat vaksin dua kali.

Dikutip dari Mundo Deportivo, pengacara Djokovic akan mengajukan keberatan atas apa yang terjadi pada kliennya ini.

Namun kemungkinan besar, keberatan tersebut akan ditolak pihak terkait.

(Tribunnews.com/Guruh)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan