MotoGP
Berkat Balapan di Mandalika, Fabio Quartararo Temukan Kekuatan Baru dalam Dirinya
Fabio Quartararo mendapat kekuatan baru setelah membalap di Sirkuit Mandalika beberapa waktu lalu. Apa kekuatan baru El Diablo itu?
Penulis:
Guruh Putra Tama
Editor:
Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Indonesia sukses menjadi tuan rumah MotoGP dengan menggelar seri kedua di Sirkuit Mandalika.
Pembalap KTM, Miguel Oliveira menjadi yang terbaik pada seri kedua MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika ini.
Fabio Quartararo menjadi yang terbaik kedua.
Dan disusul oleh Johann Zarco di posisi ketiga.
Podium kedua yang didapat Quartararo di balapan kali ini disambut suka cita olehnya.

Baca juga: Pengamanan Berlapis di Balik Suksesnya Gelaran MotoGP Mandalika
Baca juga: Resmi! MotoGP Melarang Penggunaan Perangkat Pengatur Ketinggian Mulai Musim Depan
Pasalnya, pembalap berjuluk El Diablo ini tampil di lintasan yang basah selepas diguyur hujan deras.
Biasanya ia bakal kesulitan untuk bertarung memperebutkan posisi teratas di trek basah.
Jangankan mengamankan podium, Quartararo bisa dibilang mengamankan diri saja saat balapan di sirkuit basah.
Namun, itu semua berubah ketika dirinya membalap di Sirkuit Mandalika lalu.
El Diablo dapat tampil cepat dan agresif meski berlaga pasca-guyuran hujan.
Ia bahkan bisa menyodok hingga ke podium kedua saat menyentuh garis akhir.
Padahal, pembalap asal Prancis ini sempat terjerembab ke posisi kelima.
Quartararo sendiri juga terkejut bisa mengamankan podium di Mandalika.

Sebab, ia tak mengharapkan banyak hal kala berlaga di lintasan basah.
Namun di Mandalika, ia berani mengambil risiko dan melaju cukup cepat.
"Saya tidak berharap dapat menurunkan siku saya (saat belok) di lintasan basah," ungkap El Diablo dikutip dari GPOne.
"Yang menjadi pembeda adalah cengkeraman bannya," sambungnya.
"Saya awalnya berharap ini akan menjadi balapan di trek kering."
"Saya butuh waktu untuk menyadari jika saya bisa tampil secepat ini di trek basah," sambungnya.
Rider tim Monster Energy Yamaha ini tentu girang dengan semua ini.
Ia berharap dapat menggunakan pengalaman berharga ini di lintasan lain.
Artinya, Quartararo sedikit demi sedikit menghilangkan rasa ragunya saat membalap di lintasan basah.

"Saya mengerti banyak hal setelah race ini," ujar Quartararo.
"Tentu saya berharap ini bisa saya gunakan di balapan yang lain," lanjutnya.
Podium kedua di Mandalika ini membuat Quartararo semakin mendekati puncak klasemen MotoGP 2022.
Saat ini, ia memiliki 27 poin dan berada di peringkat ketiga.
El Diablo hanya terpaut tiga angka dari Enea Bastianini yang masih berada di puncak.
Sedangkan posisi kedua ditempati Brad Binder dengan 28 poin.
Klasemen Pembalap MotoGP 2022
1. Enea Bastianini (Italia) || 30 Poin
2. Brad Binder (Afrika Selatan) || 28 Poin
3. Fabio Quartararo (Prancis) || 27 Poin
4. Miguel Oliveira (Portugal) || 25 poin
5. Johann Zarco (Prancis) || 24 Poin
6. Pol Espargaro (Spanyol) || 20 Poin
7. Aleix Espargaro (Spanyol) || 20 Poin
8. Alex Rins (Spanyol) || 20 Poin
9. Joan Mir (Spanyol) || 20 Poin
10. Franco Morbidelli (Italia) || 14 poin
(Tribunnews.com/Guruh)