Selasa, 16 September 2025

MotoGP

Awas Yamaha Tantrum, Pramac Ducati Tergoda Tarik Marc Marquez Gantikan Jorge Martin

Marc Marquez menjadi kunci bisa tidaknya Yamaha menggandeng Pramac Racing sebagai tim satelit di MotoGP 2025.

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
Twitter @MotoGP
(Kiri ke kanan), Francesco Bagnaia, Jorge Martin dan Marc Marquez meraih podium pada balapan MotoGP Prancis 2024 di Sirkuit Le Mans, Minggu (12/5/2024). Jorge Martin finis di depan Pecco Bagnaia dan Marc Marquez. 

TRIBUNNEWS.COM - Yamaha mendadak tantrum jika benar Marc Marquez anggukkan kepala untuk gabung Pramac Ducati di MotoGP 2025.

Langkah Marc Marquez tentang musim depan diprediksi akan sangat menentukan rencana indah Yamaha yang bertekad gandeng Pramac Racing jadi tim satelit.

Kedatangan Marc Marquez ke skuad Ducati terus-menerus menghadirkan berbagai sensasi.

Mulai dari prestasinya yang kembali terlihat sampai kekacauan yang ditimbulkannya pada bursa transfer pembalap.

Marc Marquez berpose setelah finis kedua di sprint race MotoGP Prancis 2024, Sabtu (11/5/2024).
Marc Marquez berpose setelah finis kedua di sprint race MotoGP Prancis 2024, Sabtu (11/5/2024). (MotoGP)

Keputusan Marquez untuk pindah dari Honda ke Ducati memang tepat. Buktinya dia bisa kembali menguasai barisan depan, konsisten cepat dan bahkan kembali rajin naik podium.

Juara Dunia 8 kali itu kini bertengger di peringkat 3 klasemen MotoGP 2024 dengan 89 poin, menempel ketat Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) yang mengantongi 91 poin di peringkat 2.

Marquez jadi pembalap dengan motor Desmosedici GP23 terbaik di antara para pembalap satelit Ducati lainnya.

Baru dibekali GP23 saja, gacornya bukan main.

Setidaknya, itulah yang jadi spekulasi masa depan Marquez sekarang ini. Bersamaan dengan makin panasnya pangsa bursa transfer pembalap untuk MotoGP 2025.

Karena performa Marquez yang menginjak usia 30 tahun masih meroket dengan Ducati, tim-tim di skuad Borgo Panigale pun agaknya berlomba-lomba untuk memikat sang mega bintang MotoGP.

Dari mulai Gresini yang mungkin menyodori perpanjangan kontrak, adanya spekulasi Marquez ke tim pabrikan Ducati jadi pesaing Jorge Martin dalam memperebutkan kursi di sebelah Bagnaia, sampai kemungkinan Pramac yang tertarik.

Baca juga: Ribut Marc Marquez Gabung Ducati, Sponsor Panaskan Bursa Transfer Pembalap di MotoGP 2025

Bos Ducati Gigi Dall'Igna pun pernah bilang bahwa karena hadirnya Marquez, situasi internal Ducati kini lebih 'kacau' karena membuat mereka semakin sulit memilih siapa yang layak untuk dijadikan pembalap tim pabrikan.

Namun persoalan Marquez nyatanya tak hanya membuat geger Ducati, tetapi juga terancam mengacaukan impian pabrikan lain, yakni Yamaha.

Dalam laporan Corsedimoto, Yamaha sudah memiliki rencana punya tim satelit lagi pada MotoGP 2025. Karena VR46 gagal digaet, rencana B pabrikan Iwata adalah mengajak Pramac untuk bergabung.

Akan tetapi, rencana indah Yamaha tersebut bisa rusak seketika karena Marquez.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan