Tinju
Gebrakan Besar dari Arab Saudi di Ajang Tinju Dunia, Libatkan Unsur UFC dan WWE
Petinggi Riyadh Season, Turki Alalsheikh, membentuk sebuah badan tinju dunia baru dengan dukungan bos UFC dan petinggi WWE.
Penulis:
Guruh Putra Tama
Editor:
Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Gebrakan besar dibuat Ketua Komisi Hiburan Arab Saudi, Turki Alalsheikh, untuk ajang tinju dunia.
Turki Alalsheikh berencana membuat badan tinju dunia yang baru.
Ia tak sendirian membentuk badan tinju tersebut.
Turki Alalsheikh akan meminta Presiden sekaligus CEO UFC, Dana White, dan Presiden WWE, Nick Khan, untuk membantu dirinya.
Badan tinju baru buatan Arab Saudi ini diyakini akan memberikan ruang seimbang bagi para petinju top dan pendatang baru.
Turki masih terus menggodog konsep badan tinju terbaru ini.
Ia juga belum menentukan nama yang akan dipakai badan tinjunya.
Dirinya hanya memastikan kemunculan badan tinju ini akan memberikan keuntungan pada semua pihak.
Turki Alalsheikh menuliskan kesan-kesannya lewat cuitan di akun X pribadinya.

"Hari ini menjadi tanda dimulainya bab baru dari dunia tinju," kata Turki Alalsheikh.
"Saya sangat senang berbisnis dengan orang-orang yang saya anggap terbaik di olahraga ini."
"Bersama-sama, kami akan membawa olahraga ini menuju tingkatan selanjutnya," sambungnya.
Presiden UFC, Dana White, juga memberikan sedikit bocoran terkait badan tinju yang akan ia besut.
Ia menjamin badan tersebut tak akan memiliki aturan yang ribet.
Setiap petinju yang berhasil memenangi sabuk juara akan mendapatkan predikat luar biasa.
Ia akan dikenal dunia karena kelayakannya menjadi juara di kelas tertentu.
"Kau harus meningkatkan rankingmu sendiri," kata Dana White.
"Saat seseorang berhasil masuk ke lima besar, dan tidak akan ada keraguan soal kelayakannya."
"Dan ketika seseorang berhasil memenangkan sabuk juara, tidak akan ada keraguan lagi soal itu."
"Ia akan dikenal sebagai petinju terbaik di kelasnya. Itu sangat simpel," sambungnya.
Sosok Turki Alalsheikh memang sedang menjadi buah bibir di dunia tinju akhir-akhir ini.
Ia sangat aktif menjadi sutradara duel-duel kenamaan yang terjadi belum lama ini.
Baca juga: Lionel Messi Ditantang Tinju, Perseteruan La Pulga dan Logan Paul Memanas
Pertarungan penyatuan sabuk juara kelas berat antara Oleksandr Usyk dan Tyson Fury menjadi salah satu contohnya.
Demikian pula dengan duel Artur Beterbiev melawan Dmitry Bivol yang berakhir belum lama ini.
Ia berusaha keras membangkitkan industri tinju sebagai olahraga yang digemari masyarakat luas.
Dengan adanya badan baru ini, ia ingin tinju lebih dikenal lagi.
Meski demikian, efeknya tinju akan memiliki lebih banyak badan tinju.
Sebelum adanya rencana Turki Alalsheikh ini, tinju sudah memiliki 4 badan tersendiri.
Ada World Boxing Association (WBA), World Boxing Organisation (WBO), World Boxing Council (WBC), dan Internasional Boxing Federation IBF).
(Tribunnews.com/Guruh)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.