Yeum Hye-seon Jimat Ko Hee-jin Jelang Pink Spiders vs Red Sparks, Optimis di Kandang Idola Megawati

TRIBUNNEWS.COM - Yeum Hye-seon dinilai sebagai 'jimat' Ko Hee-jin untuk Red Sparks yang akan bersua Pink Spiders di final voli putri Korea 2024/25 besok Senin (31/3/2025).

Bertindak sebagai kapten Red Sparks, Hye-seon, melakukan tugasnya dengan baik khususnya dalam memberi umpan kepada Megawati Hangestri dan Vanja Bukilic.

Bukan hanya dua tukang gebuk Red Sparks tersebut, beberapa pemain tengah lainnya juga berhasil dimanfaatkan dengan baik dalam berburu poin saat berlaga.

Khususnya Jeong Ho-young serta Park Eun-jin yang turut melakukan tugasnya dengan ciamik untuk membantu Mega-Buki mencetak poin.

Karena itu daya ledak Red Sparks lewat variasi serangan tersebut cukup konstan nan ciamik.

Cerdiknya Hye-seon selama menggawangi Red Sparks hingga lolos final disebut sebagai pemain kunci Ko Hee-jin bagi Red Sparks.

Pelatih Ko Hee-jin mengakui efek adanya Hye-seon dalam skuad Red Sparks ketika berburu tiket final.

Baca juga: Red Sparks ke Final Voli Korea Diwarnai Rasa Syukur Senior Megawati sebagai Pemain Baru

Juru taktik yang ketika masih jadi pemain berposisi sebagai Outside Hitter, menegaskan bahwa peran Hye-seon cukup vital.

Apalagi untuk memimpin rekan-rekannya di Red Sparks hingga berakhir manis untuk mengamankan kemenangan.

"Dia (Yeum Hye-seon) adalah pemain yang memiliki rasa tanggung jawab dan dapat memimpin tim dengan baik," papar Ko Hee-jin sebagaimana dikutip dari Naver Sports.

Pujian dari sang pelatih juga diterima oleh Hye-seon yang menyadari bahwa dia adalah pemain kunci bagi tim asal Daejeon.

Berkat upaya apiknya, rekan setimnya melakukan tugas dengan baik.

Oleh karena itu dia butuh keajaiban untuk mewujudkan mimpi Red Sparks jadi juara Liga Voli Putri Korea 2024/25.

"Saya pikir para pemain kami bisa melakukannya musim ini. Saya ingin menciptakan musim yang seperti keajaiban, tetapi untuk melakukan itu, saya harus menunjukkannya dengan aksi," kata Hye-seon

"Saya adalah pemain kunci di musim semi bola voli. Saya tidak bisa digoyahkan. Segalanya ditentukan oleh tangan saya," pungkasnya.