MotoGP

Klasemen MotoGP 2025 Tanpa Sprint Race: Marc Marquez Turun Peringkat, Pecco Bagnaia Asapi MM93

Tayang: Rabu, 30 April 2025 11:37 WIB

Penulis: Drajat Sugiri

Editor: Muhammad Nursina Rasyidin

Klasemen MotoGP 2025 Tanpa Sprint Race: Marc Marquez Turun Peringkat, Pecco Bagnaia Asapi MM93

Jure Makovec / AFP

KLASEMEN MOTOGP - (Depan, dari kiri) Pembalap Ducati Lenovo Team Francesco Bagnaia, pembalap Gresini Racing MotoGP Marc Marquez dan pembalap Prima Pramac Racing Jorge Martin berlomba Sprit Race MotoGP Austria di Red Bull Ring di Spielberg, Austria pada 17 Agustus 2024. Klasemen MotoGP 2025 tanpa sprint race, Marc Marquez turun peringkat. (Foto Arsip, Agustus 2024).

TRIBUNNEWS.COM - Klasemen MotoGP 2025 tanpa sprint race hingga seri kelima. Marc Marquez tertinggal 17 poin dari Alex Marquez (AM73) di urutan pertama.

Hingga detik ini, tiga teratas klasemen MotoGP 2025 dihuni oleh pembalap penunggang motor Desmosedici.

Peringkat pertama ada pembalap Gresini Racing yang juga adik dari Marc Marquez, Alex Marquez. AM73 membukukan 140 poin.

Sukses ini tak lepas dari ukiran sejarah akhir pekan lalu saat Alex Marquez menjuarai MotoGP Spanyol 2025. Sirkuit Jerez menjadi saksi bisu kemenangan pertama Alex Marquez di kelas premier sejak debutnya 2020.

SENYUM MARC MARQUEZ - Pembalap Gresini Racing MotoGP asal Spanyol Marc Marquez merayakan kemenangannya di podium setelah memenangkan MotoGP San Marino di Sirkuit Dunia Misano Marco-Simoncelli di Misano Adriatico pada 8 September 2024. (Foto Arsip, September 2024)(Gabriel BOUYS / AFP)

Sementara Marc Marquez yang harus mengalami nasib apes berupa crash, mengakhiri balapan di P12. Tambahan empat poin membuat MM93 kehilangan puncak klasemen.

Hasilnya, Marc Marquez turun ke posisi dua mengemas 139 poin, diikuti Pecco Bagnaia (120), Franco Morbidelli (84), dan Fabio Di Giannantonio (63) di jajaran lima besar.

Akan tetapi klasemen MotoGP 2025 mengalami perubahan signifikan tanpa adanya poin sprint race.

Tercatat, MM93 paling dominan pada balapan ekstra MotoGP 2025. Sejak diperkenalkan dua tahun silam, sprint race memang menjadi perubahan besar dalam peta persaingan perburuan gelar juara dunia.

Terbukti di MotoGP 2024 saat Jorge Martin menjadi yang terbaik. Martinator, julukan Jorge Martin, 'hanya' mengemas 3 kemenangan main race berbanding 11 milik Pecco Bagnaia.

Tapi pembalap asal Spanyol ini membukukan poin tambahan yang signifikan dari sprint race.

Hal yang sama juga berlaku di klasemen MotoGP 2025 tanpa sprint race.

Alex Marquez membukukan poin tertinggi, yakni 96, diikuti Pecco Bagnaia (90), dan Marc Marquez (79) di jajaran tiga besar.

Perbedaan poin Marc Marquez memang terletak kepada sprint race. Di mana dari lima seri pembuka MotoGP 2025, The Baby Alien mampu menyapu bersih sprint race lewat hasil berupa kemenangan.