BWF World Tour
Rekap Hasil Alwi Farhan di Macau Open 2025: Cuma Hilang Satu Set sebelum Raih Gelar BWF Super 300
Kemenangan di Macau Open 2025 menjadi gelar pertama Alwi Farhan di ajang BWF World Tour Super 300. Alwi mengalahkan Justin Hoh 21-15, 21-5.
Penulis:
Arif Tio Buqi Abdulah
Editor:
Drajat Sugiri
Sementara saat melaju ke perempat final Alwi menyingkirkan Jason Gunawan yang menjadi wakil Hong Kong, dengan skor 21-17, 21-15 selama 49 menit.
Konsistensi Alwi kembali dibuktikan saat bertanding melawan andalan India sekaligus unggulan kedua turnamen, Lakshya Sen.
Kemenangan Alwi juga diraih lewat straight set saja, dan yang mengejutkan Alwi membuat Lakshya Sen seakan tak berkutik dalam 39 menit permainan.
Terutama pada set kedua, Alwi mendikte permainan dan meninggalkan skor afrika untuk Lakshya Sen dalam kemenangan 21-16, 21-9.
Baca juga: Fakta Hasil Final Macau Open 2025 Lahirkan 4 Juara Baru Kecuali Tunggal Putri
Skor satu digit untuk lawan itu rupanya bukan suatu kebetulan karena Alwi mampu mengulanginya pada laga final.
Justin Hoh yang kini dibawah naungan pelatih kepala tunggal Malaysia asal Denmark, Kenneth Jonassen, juga dibuat tak berkutik.
Junior Lee Zii Jia itu tak bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya ketika bersua Alwi.
Permainan bisa saja berakhir lebih singkat jika tak kerap terjeda karena upaya pengeringan oleh steward.
Jika dilihat kebelakang, gelar juara yang didapat Alwi Farhan ini tak bisa dilepaskan dari dua turnamen yang ia ikuti sebelumnya.
Turnamen yang dimaksud tak lain ialah Japan Open dan China Open 2025, di mana di dua ajang tersebut Alwi banyak bertemu pemain elite.
Pada Japan Open, Alwi bersua juara bertahan asal Prancis, Alex Lanier.
Alwi kalah setelah menghabiskan tiga gim dalam waktu 72 menit dengan skor 21-14, 15-21, 18-21.
Pelajaran lebih berharga didapat Alwi saat di China Open 2025. Ia langsung berhadapan dengan ranking satu dunia, Kunlavut Vitidsarn di babak pertama.
Alwi mampu memberikan perlawanan ketat selama 65 menit meski akhirnya harus kalah 21-10, 15-21, 18-21.
Kini, pengalaman bertemu pemain top elite telah memberi banyak pelajaran dan dijadikan sebagai bekal turnamen berikutnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.