Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis
Dejavu Kekalahan Olimpiade, Anthony Ginting Langsung Ambyar di Kejuaraan Dunia BWF 2025
Hasil Kejuaraan Dunia BWF 2025 babak 64 besar tunggal putra diwarnai kekalahan Ginting atas wakil Prancis, Toma Junior Popov.
Penulis:
Isnaini Nurdianti
Editor:
Dwi Setiawan
Ginting unggul 11-8 di jeda gim kedua lewat smes keras yang tidak bisa dibendung Popov.
Kini gantian Popov yang terlalu terburu-buru dalam menyerang, pukulannya sering kali jatuh di luar lapangan, Ginting masih memimpin hingga kedudukan 12-9.
Tidak hanya itu, Popov justru sering ragu-ragu saat akan melakukan pengembalian bola dari Ginting.
Hal itu lantas menguntungkan Ginting, ia langsung dengan cepat menyambar bola dari Popov dan mengarahkannya ke ruang kosong yang tidak bisa dijangkau.
Rally panjang mewarnai jalannya laga, sebanyak 52 pukulan tersaji.
Ginting terus memimpin 14-10.
Keunggulan Ginting mampu dikejar bahkan disamakan oleh Popov.
Menuju poin-poin kritis, Ginting sempat mengalami insiden yang merugikannya,
Saat akan mengembalikan bola, shuttlecock-nya malah nyangkut di raket, hal itu membuat Ginting berbalik tertinggal 17-18.
Lewat perjuangan pantang menyerah, Ginting akhirnya menyudahi gim kedua dengan kemenangan 21-19.
Masuk di gim ketiga, gemuruh suporter semakin riuh dalam memberikan semangat untuk Popov.
Hal itu tidak berdampak kepada permainan Ginting, ia terus fokus untuk bisa mendapat poin.
Namun saat berhasil unggul 10-7, Ginting justru kena comeback menjadi 11-10 di jeda gim ketiga.
Ginting berbalik unggul di poin-poin kritis, ia memimpin 20-19 setelah pukulannya gagal ditangkis Popov.
Tinggal satu poin lagi, Ginting malah terjatuh setelah melakukan smes, situasi tersebut membuat ia gagal mengembalikan bola dari Popov.
Kedudukan kembali imbang 20-20.
Setelah berduel sengit, Ginting harus mengakui keunggulan Popov dengan skor 23-25.
(Tribunnews.com/Isnaini)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.