BWF World Tour
Sorotan Perempat Final China Masters 2025: Fajar/Fikri di Tengah Rekor Epic Titisan Lee Yong-dae
Di tengah perjuangan Fajar/Fikri ke semifinal China Masters 2025, ada titisan Lee Yong-dae yang di ambang ukir rekor epic.
Penulis:
Niken Thalia
Editor:
Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Di tengah perjuangan Fajar Alfian/Shohibul Fikri ke semifinal China Masters 2025, ada titisan Lee Yong-dae asal Korea yang juga menjaga asa juara, Jumat (19//9/2025).
Ialah ganda putra Korea, Seo Seung-jae, berpasangan dengan Kim Won-ho turut berjuang ke semifinal China Masters 2025.
Kim Wonho/Seo Seungjae di ambang membukukan rekor epic kalau keduanya bisa lolos hingga final dan menjadi juara.
Adapun rekor yang akan dibukukan Kim/Seo di China Masters 2025 adalah back-to-back juara yang akan dibukukan oleh Seo.
Ya, Seo sudah pernah menjuarai China Masters pada edisi 2024 lalu ketika berpasangan dengan Jin Yong.
Ganda putra Korea kala itu masih masif dalam melakukan bongkar pasang andalannya.
Seo termasuk pemain dengan performa konsisten jika dipasangkan dengan siapapun.
Salah satu buktinya ia bisa juara turnamen super 750 bertajuk China Masters 2024 bersama Jin Yong.
Kemudian ketika awal musim 2025 berpasangan dengan Kim, Seo langsung mampu menjuarai Malaysia Open dengan level super 1000.
Baca juga: Jadwal Perempat Final China Masters 2025: Aroma Balas Dendam Fajar/Fikri dari Utusan Malaysia
Sepanjang musim 2025 ini Kim/Seo berhasil tampil konsisten dengan rentetan gelar mentereng.
Mulai dari All England, Indonesia Open, Japan Open, hingga terbaru medali emas Kejuaraan Dunia BWF 2025.
Modal apik itu bisa dimanfaatkan oleh Seo bersama Kim untuk bisa back-to-back juara China Masters dengan partner berbeda.
Jika skenario tersebut terealisasikan, Seo akan mengikuti jejak seniornya, Lee Yong-dae yang sukses juara China Masters dengan partner berbeda.
Di nomor ganda putra, juara China Masters amat didominasi oleh utusan tuan rumah sejak tahun 2005 silam.

Hanya ada 4 delegasi selain China yang berhasil menjuarai China Masters sejak 20 tahun lalu yakni Denmark, Indonesia, Korea, dan Taiwan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.