Selasa, 28 Oktober 2025

MotoGP

Pecco Bagnaia Cs Geram dengan Keputusan Dorna setelah Kecelakaan Horor di Moto3

Geramnya Pecco Bagnaia dan rider elite MotoGP soal keputusan Dorna tetap melanjutkan balapan setelah kecelakaan horor Moto3.

Penulis: Niken Thalia
Editor: Dwi Setiawan
Ducati.com
EKSPRESI BAGNAIA - Pembalap Italia besutan Ducati Lenovo, Pecco Bagnaia, di atas motornya sebelum main race MotoGP Prancis 2025 di Sirkuit Le Mans, pada 11 Mei 2025 dimulai. Kiritkan dari pembalap MotoGP kepada Dorna. (Foto: Ducati Lenovo) 

Ringkasan Berita:
  • Keputusan Dorna soal melanjutkan balapan Moto3 GP Malaysia pekan lalu jadi sorotan setelah adanya insiden horor antara Jose Rueda dan Noah Dettwiler
  • Minimnya informasi terkait kondisi Rueda dan Noah jadi keluhan dan bikin rider elite kelas premier tak fokus balapan
  • Ada Pecco Bagnaia, Marco Bezzecchi, dan Alex Rins yang mempertanyakan soal keputusan Dorna setelah kecelakaan terjadi

TRIBUNNEWS.COM - Pembalap MotoGP geram kepada Dorna selaku penyelenggara balapan kelas premier soal keputusannya yang tetap melanjutkan balapan Moto3 setelah adanya kecelakaan hebat.

Adapun kecelakaan horor yang terjadi sebelum balapan Moto3 bergulir melibatkan Jose Antonio Rueda, juara dunia Moto3 2025, dengan pembalap Swiss, Noah Dettwiler di Sirkuit Sepang, Malaysia.

Dua pembalap Moto3 terlibat tabrakan hebat saat putaran sighting lap, momen putaran dari jalur pitlane menuju garis start pada Minggu pagi (26/10) di Grand Prix Malaysia.

Dalam tayangan MotoGP terlihat Dettwiler terlihat melaju pelan di jalur balap dengan motor CIP KTM-nya.

Kemudian dari belakang Rueda datang dengan kecepatan tinggi menabrak bagian belakang motor pembalap Swiss tersebut.

Setelah adanya insiden horor tersebut, kedua pembalap memerlukan perawatan medis di tepi lintasan sebelum akhirnya diterbangkan ke rumah sakit.

Kejadian ini membuat jadwal balapan Moto3 hari Minggu lalu tertunda cukup lama.

Terbaru, Rueda dikabarkan mengalami dugaan patah tulang dan beberapa memar, tetapi kondisinya tidak serius.

Sementara itu, kondisi Dettwiler menurut CIP Green Power team, sang rider akan melakukan operasi namun timnya belum memberikan kabar secara detail.

Di saat dua pembalap muda tengah terkapar setelah insiden horor, balapan Moto3 tetap dilanjutkan dan jadi sorotan rider elite MotoGP.

Baca juga: Sampai Nanti Baby Alien! Marc Marquez Resmi Tak Balapan Lagi di MotoGP 2025

Juara dunia MotoGP dua kali, Pecco Bagnaia, mengkritik keputusan Dorna yang tetap menjalankan balapan Moto3 setelah dua pembalap harus diterbangkan ke rumah sakit.

Besutan Ducati Lenovo mengaku tidak setuju balapan Moto3 tetap dilanjutkan setelah insiden serius seperti itu.

"Pertama-tama, pikiran saya tertuju pada Rueda dan Dettwiler, yang pasti sedang tidak baik-baik saja," katanya kepada Sky Italy.

"Sudah ada berita resmi tentang Rueda, dan dia baik-baik saja, selain pergelangan tangan dan beberapa memar. Tapi semuanya baik. Belum ada berita resmi tentang Dettwiler, kami hanya berharap dia dalam kondisi sebaik mungkin. Saya harus katakan, ini adalah kecelakaan yang sangat menakutkan."

"Anggap saja, memulai hari seperti ini bukanlah cara yang baik. Apalagi memikirkan beberapa anak Moto3 harus memulai balapan sprint 10 lap, setelah melihat kecelakaan seperti itu, menurut saya itu bukan situasi terbaik. Semoga semuanya baik-baik saja," ungkapnya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved