BWF World Tour
8 Besar Kumamoto Masters 2025: Semifinal Pertama Jorji setelah Diterpa Sakit Vertigo
Gregoria Mariska alias Jorji babak 8 besar berhasil mengamankan kemenangan, ia berhasil mencapai semifinal pertama setelah diterpa vertigo.
lihat foto
Ringkasan Berita:
- Gregoria Mariska alias Jorji berhasil mengamankan kemenangan di babak 8 besar Kumamoto Masters 2025
- Capaian semifinal di Kumamoto Masters 2025 jadi torehan empat besar pertama bagi istri Mikha Angelo
- Khususnya setelah dirinya diterpa sakit vertigo sekira sejak bulan April atau Mei, akhirnya Jorji bisa ke semifinal BWF World Tour 2025
TRIBUNNEWS.COM - Babak 8 besar Kumamoto Masters 2025 berhasil menempatkan Gregoria Mariska sebagai pemenang dari sektor tunggal putri, Jumat (14/11/2025).
Bertanding di Kumamoto Prefectural Gymnasium, atlet yang akrab disapa Jorji berhasil mengalahlan utusan tuan rumah, Asuka Takahashi (Jepang).
Melawan dengan wakil non-unggulan, Jorji sempat dibuat kesulitan dan harus kecolongan lebih dulu di gim pertama.
Akan tetapi tuah Jorji menyala dengan performa epicnya dalam gim kedua dan ketiga.
Epic comeback dibukukan Jorji dengan skor kemenangan 21-16, 14-21, 13-21 dalam durasi tanding 55 menit.
Tiket semifinal pun aman dalam genggaman istri Mikha Angelo dalam gelaran super 500 ini.
Menariknya, capaian semifinal di Kumamoto Masters 2025 ini adalah yang pertama setelah Jorji diterpa sakit vertigo.
Yap, sedikig mengulas kiprah Jorji di BWF World Tour 2025, performa atlet asal Wonogiri sejatinya cukup baik.
Baca juga: Fakta 8 Besar Kumamoto Masters 2025: 3 Kontingen Perang Saudara, 4 Tiket Semifinal Tersegel
Walaupun mengawali Malaysia Open sebagai turnamen pertama musim 2025 dengan buruk, Jorji langsung membuktikan dalam gelaran berikutnya.
Terbukti ketika mentas di India Open, Indonesia Masters, hingga All England, minimal bisa mencapai delapan besar.
Sayang ketika sakit vertigo menyerang Jorji, cukup mengganggu performanya ketika mentas di lapangan.
Bahkan ia harus mundur dari skuad Sudirman Cup 2025 sekira bulan Mei lalu.
Mundurnya Jorji dari turnamen major tersebut dengan tujuan ingin fokus untuk pemulihan.
Setelah coba kembali pada bulan Juli 2025, Jorji belum bisa kembali ke performa terbaiknya.
Dia tersisih di 32 besar Japan Open 2025 dan menyalakan asa lagi ketika mencapai 8 besar China Open 2025.
Sayangnya, performa tersebut belum cukup untuk mendongkrak capaian lebih tinggi.
Peringkat dunia milik Jorji juga sudah melorot dan keluar dari top 10.
Kendati demikian, Jorji tampak mendapat peruntungan saat mentas di Kumamoto Masters 2025.
Dengan minimnya pemain elite yang ikut serta, dan tersingkirnya dua jagoan tuan rumah sebelum 8 besar, membuat asa Jorji menyala.
Kelolosan Jorji ke semifinal ini sebagai batu loncatan Jorji untuk bisa menjaga konsistensi bermain.
Tapi sebelum bermain di turnamen lain, di babak semifinal Kumamoto Masters 2025 nanti, ia akan jumpa unggulan.
Adalah Chiu Pin Chian (Taiwan) yang berhasil memenangkan perang saudara melawan Huang Yu-Hsun.
Secara peringkat, Jorji masih diunggulkan ketimbang wakil Taiwan tersebut.
Namun duel 'buta' akan mewarnai perjuangan Jorji ke final karena baru akan bersua Chiu untuk kali pertama di turnamen ini.
Jika Jorji berhasil ke final Kumamoto Masters 2025, diprediksi ia akan ketemu idolanya, Ratchanok Intanton (Thailand).
(Tribunnews.com/Niken)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.