Selasa, 11 November 2025

Sudut Lapangan

Arsenal dan Wenger Terkena 'Kutukan Gelanggang Highbury'

Suporter fanatik Arsenal mungkin tak bakal melupakan emosinya yang bercampur aduk tatkala tim kesayangannya berlaga melawan Wigan Athletic

Net
Fans Arsenal membentangkan spanduk perpisahan dengan Stadion Highbury. 

Terbaru, Chas Newkey-Burden, penulis kolom di FourFourTwo, dalam artikel berjudul "Cash in the bank but few trophies in the cabinet: Highbury did not die for this", lebih keras menulis kritiknya terkait prestasi Arsenal setelah pindah ke Emirates.

Selengkapnya, Burden menulis pada artikel yang diterbitkan Selasa (8/3/2016) seperti ini:

"Ada pepatah yang berbunyi 'buat apa anda mendapat seluruh tanah di dunia jika harus kehilangan jiwa? Nah, (ironisnya) suporter Arsenal kini merasa sudah kehilangan jiwa (karena meninggalkan Highbury), tapi mereka tetap tak mendapat apa pun."

Tak Sesuai Karakter

Terlepas dari takhayul itu, Stadion Emirates kemungkinan memang tak bisa menunjang karakter permainan Arsenal yang dikenal mengandalkan umpan-umpan pendek nan cepat untuk mengubrak-abrik pertahanan lawan.

Pola permainan mereka, disebut-sebut justru cocok dengan Highbury. Itu kalau merujuk pada kondisi gelanggang yang sudah "almarhum" tersebut.

Highbury, meski hanya berkapasitas 38.419 kursi (Emirates memiliki 60 ribu kursi), memiliki keunikan yang membuatnya "angker" bagi lawan.

Keunikannya adalah, stadion itu hanya berdimensi 100x67 meter, terbilang kecil untuk klub profesional seperti Arsenal

Tapi, dimensi sempit itu justru menguntungkan Arsenal, karena mereka terbiasa "menggoreng" bola melalui umpan-umpan pendek nan cepat.

Sementara lawan-lawan mereka, terutama klub-klub EPL yang terbiasa memanfaatkan "ruang kosong" nan lebar untuk umpan-umpan panjang maupun terobosan dari sisi sayap lapangan, tak berdaya.

Selain itu, dimensi yang kecil juga membuat jarak antara lapangan dengan kursi penonton lebih dekat.

Alhasil, "intimidasi" dari pemain ke-12 (suporter) kepada tim lawan lebih efektif. Pendek kata, lawan-lawan Arsenal bakal merasa gentar ketika bertempur di Highbury.

Entah sudah diperhitungkan atau justru tak disengaja sehingga seakan seperti kutukan, yang pasti kedua aspek teknis itu tak lagi didapatkan skuat Arsenal sejak pindah ke bekas tempat pembuangan akhir (TPA) sampah: Emirates Stadium. Benar, Emirates sebelumnya adalah tempat pembuangan limbah.

Karenanya, terkait muasal Emirates itu—Meminjam pitawat Burden dalam artikelnya—jika Wenger tak segera mematahkan "kutukan Highbury" tersebut, Arsenal dikhawatirkan bakal runtuh dan tersedot dalam "kubangan sampah" Emirates.

"Dear oh dear, Highbury benar-benar adalah tanah yang kudus, tetapi Emirates Stadium dibangun di lokasi pembuangan limbah. Jika Arsenal tak berhati-hati, mereka segera terbenam ke dalamnya," begitulah takwil metaforis Burden.

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Arsenal
11
8
2
1
20
5
15
26
2
Man. City
11
7
1
3
23
8
15
22
3
Chelsea
11
6
2
3
21
11
10
20
4
Sunderland
11
5
4
2
14
10
4
19
5
Tottenham
11
5
3
3
19
10
9
18
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved