Lebih Hemat, Satu di Antara Alasan Arema FC Kontrak Sylvano Comvalius Dua Musim Sekaligus

Sebelum dikontrak, mantan top skor Liga 1 2017 itu telah menjalani tes medis untuk mengetahui kondisi kesehatannya.

Dari tes medis yang dilakukan dokter tim Arema FC beberapa waktu lalu, dokter menemukan riwayat cedera lama yang pernah dialami Sylvano Comvalius.

"Cedera itu sudah 12 tahun yang lalu, di bagian lutut kirinya," kata Alfin Abdillah Asisten Dokter Arema FC dilansir SURYAMALANG.COM, Sabtu (27/4/2019) petang.

Meski menemukan riwayat cedera, dokter memastikan jika secara keseluruhan kesehatan Sylvano Comvalius baik-baik saja dan siap untuk bermain di kompetisi Liga 1.

"Secara umum baik-baik saja, tidak ada masalah," jelasnya.

Lebih lanjut dokter tim dan fisioterapi Arema FC akan bekerja keras agar cedera yang pernah diderita pemain asal Belanda itu tak kembali kambuh ketika berlaga bersama Singo Edan.

Harapan Coach Milo

Nama Sylvano Comvalius memang tidak asing bagi telinga pecinta sepak bola Indonesia karena sebelum dikontrak Arema FC, dirinya merupakan eks penyerang Bali United pada 2017 lalu.

Namun pada 2018, Sylvano Comvalius memperkuat sejumlah klub seperti tim dari Liga Thailand, Suphanburi FC kemudian ke Liga Malaysia, Kuala Lumpur FA.

Di Bali United pada 2017 lalu, Comvalius tampil luar biasa dengan berhasil mencetak 37 gol.

Namun kesaktian Comvalius sirna ketika hijrah ke tim Liga Thailand yakni Suphanburi FC.

Nyaris selalu jadi starter di Bali United, bersama Suphanburi FC di Liga 1 Thailand tahun 2018, Comvalius mencatatkan hasil mengecewakan.

Tercatat dari 34 laga ia hanya bermain tujuh laga. Dari tujuh laga itu ia hanya menjadi starter sebanyak lima kali.

Apesnya dari laga yang dijalani bersama Suphanburi FC, Comvalius tak satupun mencetak gol.

Pelatih Arema FC, Milomir Seslija, buka suara terkait hal tersebut. Milomir Seslija tidak peduli dengan kenangan buruk di Liga Thailand.