Juventus yang Dipilih Oleh Matthijs de Ligt Lantaran Kagum dengan Seni Bertahannya Tim Italia

Kepastian tersebut terjadi setelah Juventus dan Ajax Amsterdammenyepakati harga sang pemain sebesar 71 juta euro (sekitar Rp 1,23 triliun).

Menurut laporan Tuttosport, Matthijs de Ligt akan tiba pada Senin (15/7/2019) waktu Italia menggunakan jet pribadi.

Satu hari berikutnya, bek berusia 19 tahun tersebut akan menjalani tes medis.

Pelatih anyar Juventus, Maurizio Sarri sudah menyiapkan taktik seiring kedatangan De Ligt ke Turin.

Dilansir BolaSport.com dari Daily Mail, Sarri akan menjadikan De Ligt sebagai bagian penting dalam formasi tiga bek yang akan diturunkan pada musim 2019-2020.

Eks pelatih Napoli dan Chelsea itu berencana memasangkan bek asal Belanda tersebut dengan dua bek utama Si Nyonya Tua, Giorgio Chiellini dan Leonardo Bonucci.

Kehadiran De Ligt diyakini bakal membentuk 'tembok' tebal baru di lini belakang Juventus pada musim 2019-2020.

Berkaca dari musim lalu, duet bek tangguh Leonardo Bonucci dan Giorgio Chiellini membantu gawang Juventus menjadi paling sedikit dibobol tim lawan.

Si Nyonya Tua hanya kebobolan 30 gol dalam 38 pertandingan semusim di Liga Italia.

Sementara itu, keberadaan De Ligt di Liga Belanda membuat Ajax dibobol sebanyak 32 kali dan cuma kalah dari PSV Eindhoven yang hanya dibobol 26 gol.

Formasi 3 bek tengah bukanlah hal baru bagi Juventus, pasalnya mereka sudah fasih dengan skema tersebut kala dibesut oleh Antonio Conte pada 2011-2014.