Lima Kandidat Kuat Tangani Arsenal, Termasuk Pochettino?

TRIBUNNEWS.COM - Arsenal resmi memecat pelatihnya, Unai Emery, Jumat (29/11/2019).

Pelatih asal Spanyol itu resmi didepak dari kursi pelatih Arsenal pasalnya penampilan The Gunners musim ini yang angin anginan.

Unai Emery gagal membawa Aubameyang dkk meraih kemenangan di tujuh laga terakhir.

Bahkan di dua laga kandang terakhir Unai Emery membuat Emerites Stadium tidak angker lagi bagi lawan lawannya.

Di pertandingan terakhir Liga inggris, Arsenal di tahan imbang 2-2 oleh Southampton di kandang.

Puncak kesabaran manajemen Arsenal ketika The Gunners menelan kekalahan dari Eintracht Frankfurt dengan skor 1-2.

Naasnya, Aubameyang dkk menelan kekalahan tersebut ketika bermain di depan pendukungnya sendiri.

Berikut daftar calon pelatih Arsenal hasil dari penelusuran Tribunnews.com dari berbagai sumber:

1. Nuno Espirito Santo

Pelatih asal Portugal itu dinalia mamapu menggantikan posisi Unai Emery melatih Arsenal.

Pasalnya, pria yang kini menangani Wolverhampton itu telah menunjukkan kapasitasnya sebagai pelatih jempolan.

Ia berhasil menyulap Wolves yang bermaterikan pemain non bintang mampu bersaing di papan tengah Premier League dua musim ini.

Bahkan di musim lalu, Nuno berhasil membawa Ruben Neves dkk finish diperingkat ketujuh dan berhak mendapatkan tiket kualifikasi Liga Eropa.

Bahkan hingga pekan ke-13 Liga inggris musim ini, Nuno Espirito berhasil membawa Wolves menduduki peringkat kelima.

Meskipun menduduki peringkat paling atas sebagai pengganti Unai, namun dipastikan Wolves tidak begitu saja dengan mudahnya melepas pria asal portugal itu.

2. Mikel Areta

Kandidat kedua yang dinilai cocok mengantikan Unai ialah mantan pemain Arsenal, Mikel Arteta.

Arteta dinilai mampu membangkitkan kembali performa Arsenal seperti beebrapa musim yang lalu.

Saat ini Arteta bekerja bersama pep Guardiola di Manchester City sebagai asisten pelatih.

Namun dilansir dari Dailymail, mantan kapten Arsenal itu enggan menerima pinangan The Gunners.

Pasalnya ia pernah dibauat kecewa oleh klub yang pernah dikaptenninya itu.

3.

Kandidat kuat lainnya ialah mantan pelah Juventus, Massimiliano Allegri.

Allegri merupakan perwujudan yang tepat antara pengalaman dan kepribadian.

Bahkan, hingga saat ini mantan pelatih AC Milan dan Juventus kini masih belum mendapat pekerjaan kembali.

Ia memiliki DNA yang dibutuhkan oleh Arsenal, yaitu seorang pemenanagn.

Terbukti pria asal italia itu berhasil membawa uventus meraih lima scudetto beruntun serta tampil dalam dua final Liga Champions.

4.Eddie Howe

Pelatih Bournemouth , Eddie Howe masuk dalam daftar pelatih yang tepat menggantikan Unai Emery.

Ia dinilai tepat untuk memaksimalkan bakat pemain muda seperti yang dilakukannya ketika melatih Bournemouth.

Meskipun demikian, memberikan kursi kepelatihan tim sekaliber Arsenal pada pelatih muda akan menjadi riskan.

Hal tersebut dapat dikatakan perjudian.

Howe bisa saja menemukan bentuk permainan terbaik Arsenal, ataupun sebaliknya, membawa The Gunners masuk dalam jurang degradasi.

5. Carlo Ancelotti

Pelatih yang memiliki DNA kemenangan sama seperti Allegri, ialah Carlo Ancelotti.

Terbukti ia berhasil merengkuh gelar Liga inggris, Liga Champions, Seria A, Bundesliga serta Ligue 1 dari beberapa klub yang pernah ia latih.

Bahkan tim tim yang ia tangani merupakan klub yang memiliki sejarah panjang di masing masinmg keompetisinya layaknya Arsenal.

Tentu saja peluang untuk menggaet pelatih Napoli itu sangat terbuka lebar.

Paslanya Napoli saat ini dalam masalah intern terkait tindakan indispliner dari sejumlah pemainnya.

6. Mauricio Pochettino

Dari semua pelatih yang masuk dalam kandidat pengganti Unai Emery, yang paling menarik ialah masuknya mantan pelatih Tottenham Hotspur.

Mauricio Pochettino disiukan kuat akan bergabung dengan Arsenal usai didepak mantan klubnya.

Tentu saja jika pria asal Argentina itu resmi melatih Arsenal, maka tensi pertandingan derbi London Utara akan semakin meningkat.

Kendati demikian, mengikat Pochettino bersama Arsenal dinilai sangat sulit.

Sebelumnya ia pernah memberikan pernyataan bahwa dirinya tidak akan melatih dua klub sepanjang karirnya, yaitu Barcelona dan Arsenal.

pasalnya, Barcelona merupakan rival sekota dari Espanyol, tim yang pernah membesarkan namanya baik dari ketika ia masih aktif sebagai pemain maupun pelatih.

Alasan tidak akan menangani Arsenal ialah juga hal yang sama, The Gunners merupakan rival dari tim yang pernah ia tangani, Tottenham Hotspur.

(Tribunnews.com/Giri)