Lolos ke Final Piala Gubernur Jatim 2020, Pelatih Persija Jakarta Harap Ada Suporter di Laga Puncak
Pelatih Persija Jakarta, Sergio Farias berharap suporter diperbolehkan untuk menonton pertandingan final Piala Gubernur Jatim 2020 secara langsung.
Penulis:
Atreyu Haikal Rafsanjani
Editor:
Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Persija Jakarta, Sergio Farias berharap suporter diperbolehkan untuk menonton pertandingan final Piala Gubernur Jatim 2020 secara langsung karena baginya itu penting.
Persija berhasil melaju ke final Piala Gubernur Jatim 2020 setelah mengkandaskan perlawanan Madura United 2-1 di Stadion Kanjuruhan, Malang pada Senin (17/2/2020).
Gol dari Persija jakarta dicetak oleh Marko Simic di menit 3 dan Novri Setiawan di menit 53.
Baca: Bruno Matos Dikabarkan Sudah Teken Kontrak dengan Peserta Piala Gubernur Jatim, Persik atau Persija?
Baca: Lawan Arema atau Persija di Semifinal, Persebaya dalam Kondisi Pincang: 9 Pilar Tak Bisa Bermain
Sedangkan gol dari Madura United dicetak oleh Jaime Xavier di menit 74.
Seusai pertandingan, Pelatih Persija, Sergio Farias mengaku anak asuhnya kelelahan.
Hal ini disebabkan karena padatnya jadwal turnamen yang mereka ikuti tersebut.
"Ya memang sedikit seperti itu (kecapekan). Kami main empat kali dalam tujuh hari."
"Itu tidak mudah dan tidak adil untuk pemain. Seharusnya ada waktu lebih bagi pemain untuk istirahat," terang Farias dilansir Tribun Jatim.
Sementara itu dirinya juga memberi masukan kepada panitia pelaksana mengenai jadwal pertandingan dan juga berharap di laga final nanti suporter diperbolehkan untuk menyaksikan langsung.

Sebab, bagi Farias, kehadiran para suporter sangatlah penting bagi tim dan para pemain menjadi semangat.
"Ini masukan untuk panitia turnamen yang akan datang soal jadwal. Satu lagi masukan dari saya soal penonton. Kami berharap agar mereka tetap hadir."
"Saat babak penyisihan grup, ada penonton dan suporter, itu bagus. Harusnya ini tadi juga ada penonton agar bisa menikmati pertandingan dan pemain dapat semangat," terang pelatih asal Brasil tersebut.
Sedangkan mengenai pertandingan melawan Madura United, Farias menilai lawannya tersebut pandai memanfaatkan kondisi pemainnya yang kelelahan.
"Madura menjaga di belakang, ketika fisik kami menurun dan energi pemain kami mau habis."
"Baru mereka mencoba pressing. Tapi kami punya beberapa kali peluang dari serangan balik untuk cetak gol," ungkap Farias.