Raih Hasil Imbang di Kandang Persik Kediri, Pelatih Bhayangkara FC Sesalkan Kebobolan Lewat Crossing

TRIBUNNEWS.COM - Perjalanan Bhayangkara FC dalam dua pertandingan tandang di Liga 1 2020 diwarnai dengan hasil imbang.

Terbaru tim besutan Paul Munster harus puas pulang dengan 1 poin saat menjamu tuan rumah Persik Kediri yang berakhir dengan skor imbang 1-1 pada Jumat (6/3/2020).

Berlangsung di Stadion Brawijaya, tuan rumah Persik Kediri berhasil mencetak gol cepat saat pertandingan memasuki menit 11.

Berselang 2 menit kemudian Renan Silva mempunyai kans untuk menyamakan kedudukan lewat tendangan penalti tepatnya di menit 13.

Namun peluang tersebut gagal dimanfaatkan lantaran bola hasil eksekusinya berhasil dimentahkan Dimas Galih kiper Macan Putih.

Kesalahan yang dilakukan Renan Silva dibayarnya pada menit 43 untuk mencetak gol penyama kedudukan dan pertandingan pun berakhir 1-1 karena di babak kedua tidak ada gol tambahan.

Hasil imbang yang diraih oleh Saddil Ramdani dkk pun menuai reaksi dari sang pelatih Paul Munster.

Pelatih berusia 38 tahun ini menyayangkan pertahanan anak asuhnya yang sudah diberi wejangan bahwa lawannya sering memanfaatkan bola crossing untuk menjadi gol.

"Di awal laga kita kecolongan dari gol crossing. Kita sudah ingatkan Itu andalan mereka."

"Tapi pemain berikan perlawanan dan sempat kita dapat penalti di babak pertama Tapi gagal."

"Kita tertinggal 0-1 tapi kemudian bisa mencetak gol di babak pertama,” tutur Paul Munster dilansir dari laman resmi klub Bhayangkara FC.

Namun Paul Munster juga mengapresiasi perjuangan anak asuhnya yang sudah menunjukkan kerjakeras luar biasa sat mengejar ketertinggalan gol.

Munster juga menambahkan bahawa pada babak kedua The Guardians telah tampil ngotot dan ingin mengakhiri laga dengan kemenangan.

Keberuntungan pun juga belum berpihak untuk The Guardian dengan sejumlah peluang gagal di maksimalkan menjadi gol.

Salah satunya ya free header dari pemain Bhayangkara FC yang masih melebar.