Liga 1
Ulas Kekuatan Persib Bandung: Formasi Ampuh Dua Menara Kembar di Depan Bawa 2 Kemenangan
Di awal musim ini, pelatih Persib Bandung Robert Alberts sepertinya sudah punya skema dan formasi andalannya.
Editor:
Hasiolan Eko P Gultom
Taufik Ismail/Tribun Jabar
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Persib Bandung sudah menjalani dua laga di Liga 1 2020.
Di dua laga tersebut Persib Bandung selalu memetik kemenangan.
Pertama saat Maung Bandung menjamu Persela Lamongan.
Baca: Sinyal Mulai Harmonisnya Aremania-Bobotoh, Gantian Bakal Ada yang Sowan ke Bandung
Baca: Dampak Luar Biasa yang Bisa Dinikmati Persib Bandung Seusai Sukses Pecundangi Arema di Kanjuruhan
Baca: Jadi Top Scorer Piala Soeratin U-15, Wonderkid Ini Dipanggil Ikuti Program Garuda Select di Inggris
Dua pemain mencetak gol kemenangan Persib yakni Geoffrey Castillion dan Wander Luiz (dua gol).
Di pekan kedua, Persib Bandung bertandang ke kandang Arema FC.
Bermain di kandang lawan tak membuat Maung Bandung melempem.
Mereka juga berhasil memetik poin penuh.

Baca: Sinyal Mulai Harmonisnya Aremania-Bobotoh, Gantian Bakal Ada yang Sowan ke Bandung
Baca: Dampak Luar Biasa yang Bisa Dinikmati Persib Bandung Seusai Sukses Pecundangi Arema di Kanjuruhan
Baca: Jadi Top Scorer Piala Soeratin U-15, Wonderkid Ini Dipanggil Ikuti Program Garuda Select di Inggris
Singo Edan dikalahkan 1-2 di laga yang digelar di Stadion Kanjuruhan, Minggu (8/3/2020).
Di awal musim ini, pelatih Persib Bandung Robert Alberts sepertinya sudah punya skema dan formasi andalannya.
Ini terlihat dari dua laga yang sudah dijalani.
Hampir tak ada yang berubah di dua laga tersebut, kecuali pergantian satu pemain di starting eleven.
Untuk penjaga gawang, Teja Paku Alam kini menjadi andalan Maung Bandung.

Kebobolan satu gol di dua laga, itu juga dari titik penalti, sepertinya menunjukkan kualitas eks kiper Sriwijaya FC dan Semen Padang ini.
Di lini belakang, empat pemain tampil sebagai starter.
Empat pemain tersebut adalah Supardi Nasir, Nick Kuipers, Victor Igbonefo, dan Ardi Idrus.
Keempatnya punya pelapis yang mumpuni di lini belakang. Ada Fabiano Beltrame dan Zalnando.

Beralih ke tengah, Omid Nazari alias Mang Omid ternyata selalu ditemani Kim Jeffrey Kurniawan di awal laga.
Saat Kim mulai kendur, Dedi Kusnandar masuk.
Di sayap, Esteban Vizcarra selalu tampil. Saat melawan Persela Febri Hariyadi dimainkan di awal laga.
Namun ketika menghadapi Arema FC, Frets Butuan yang menjadi starter.
Keduanya saling menggantikan di babak kedua.
Baca: Sinyal Mulai Harmonisnya Aremania-Bobotoh, Gantian Bakal Ada yang Sowan ke Bandung
Baca: Dampak Luar Biasa yang Bisa Dinikmati Persib Bandung Seusai Sukses Pecundangi Arema di Kanjuruhan
Baca: Jadi Top Scorer Piala Soeratin U-15, Wonderkid Ini Dipanggil Ikuti Program Garuda Select di Inggris

Di lini depan, Persib punya menara kembar.
Ya, Persib punya dua penyerang jangkung di musim ini.
Ada Geoffrey Castillion yang menurut laman transfermarkt tingginya 192 cm.
Lalu ada juga Wander Luiz yang mempunyai tinggi 190 cm.
Wander Luiz bermain penuh di dua laga itu, sementara Geoffrey digantikan Beckham Putra di laga melawan Persela di menit 88.
Di setiap laganya, Persib memainkan tiga pemain naturalisasi di menit awal.
Ada Igbonefo, Kim Jeffrey, dan Esteban Vizcarra.
Jadi, sepertinya skema dan susunan pemain seperti ini tak terlalu berubah di Liga 1 musim ini.
Jika bisa semakin kompak, skema yang ditampilkan Maung Bandung akan semakin menakutkan lawan-lawannya.
Yang terdekat, Persib akan melawan PSS Sleman hari Minggu nanti.
Akankah Maung Bandung kembali menang?
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Formasi Maut Persib Bandung di Awal Musim, 2 Lawan Bertekuk Lutut, Punya Menara Kembar di Lini Depan, https://jabar.tribunnews.com/2020/03/10/formasi-maut-persib-bandung-di-awal-musim-2-lawan-bertekuk-lutut-punya-menara-kembar-di-lini-depan?page=all.