Mantan Pemain AS Monaco Buka Suara Soal Pemecatan Thierry Henry, Sebut Keputusan Tidak Adil
Rony Lopes yang merupakan mantan pemain AS Monaco angkat bicara tentang kejadian dimana Thierry Henry secara tidak adil dipecat oleh manajemen tim.
Penulis:
Dwi Setiawan
Editor:
Muhammad Nursina Rasyidin
Keputusan AS Monaco terhadap Thierry Henry sebagai pelatih dianggap terlalu buru-buru.
"Waktu dengan Henry adalah musim yang sangat sulit karena momen itu kami memiliki 17 pemain yang menderita cedera," ungkap Rony Lopes kepada Athletic, dilansir Sportskeeda.
"Saya bermain di Liga Champions hanya bersama lima penyerang yang baru berusia 18 tahun," lanjunya.
Baca: Real Madrid Jadi Penantang Serius Arsenal Kejar Tanda Tangan Dayot Upamecano
Rony Lopes yang saat ini berseragam Sevilla mengungkapkan Thierry Henry seharusnya diberi waktu untuk menjalankan tugasnya terlebih dahulu dalam situasi sulit itu.
"Saya pikir orang tidak benar-benar tahu apa yang terjadi dengan Herny, menurut pendapat saya klub tidak memberinya cukup waktu," jelas pemain berdarah Portugal tersebut.
"Sesi pelatihan dia sebenarnya sangat bagus dan idenya cerah, menarik, dan bagus juga," ungkapnya.

Rony Lopes bahkan menyakini Thierry Henry menjadi pelatih AS Monaco yang hebat jika ia waktu itu diberi kesempatan lebih lama melatih tim.
"Ketika dia membuat para pemain kembali fit dan tim mulai berjalan seperti apa yang ia inginkan, klub justru memecatnya," sesal Rony Lopes.
"Jika mereka memberinya lebih banyak waktu, dia bisa menjadi pelatih yang fantastis bagi AS Monaco," lanjutnya.
"Dalam latihan aku bisa melihat tanda-tanda itu, tim kembali percata diri dan semuanya berjalan baik sebelum mereka memecatnya," pungkas Rony Lopes.
Rony Lopes sendiri saat ini tengah menikmati perjalanan karir sepak bola bersama Sevilla di kompetisi Liga Spanyol.
(Tribunnews/Dwi Setiawan)