Barcelona Saat Ini Tengah Hadapi Kisruh di Internalnya dan Krisis Corona

TRIBUNNEWS.COM, BARCELONA - Barcelona dilaporkan tengah dilanda krisis yang disebabkan oleh dua hal, yakni wabah virus corona dan kisruh di internal klub.

Seperti diketahui, wabah virus corona atau Covid-19 yang merebak di berbagai belahan dunia menyebabkan aktifitas sepak bola menjadi lumpuh, tak terkecuali di Spanyol.

Saat ini, skuat Barcelona tak punya aktifitas latihan, apalagi bertanding karena Liga Spanyol tengah dihentikan.

Hal itu berimbas kepada kondisi keuangan Barcelona karena pendapatan mereka ikut macet.

Sementara itu, kisruh internal Barcelona terjadi akibat tuduhan yang dilontarkan  wakil presiden Emili Rousaud bahwa klub berjuluk Blaugrana ini melakukan tindak korupsi berskala besar.

Selain itu, ada pula isu bahwa presiden klub, Josep Maria Bartomeu, menyewa sebuah perusahaan public relation untuk menyerang pemainnya serta eks pemain sendiri demi membersihkan nama baiknya sendiri.

Untuk mengatasi krisis, Barcelona bisa akan melepas para pemainnya ke klub lain.

Namun, media Inggris, Mirror, mewartakan bahwa ada tiga nama pemain yang disebut bakal menjadi pengecualian dan dijamin tak akan dijual.

Ketiga nama tersebut adalah Lionel Messi, Marc-Andre ter Stegen, dan Frenkie de Jong.

Soal bursa transfer, Bartomeu selaku Presiden Barcelona, berpendapat bahwa kemungkinan nanti akan ada banyak transfer berupa pertukaran pemain.

Namun, ia meyakini tak akan ada transaksi bernilai besar akibat kesulitan ekonomi yang disebabkan oleh wabah virus corona.

"Tak akan ada banyak uang di bursa transfer karena wabah. Namun saya memprediksi kita akan melihat ada banyak transfer berupa pertukaran pemain," pungkasnya.

Pengakuan Lionel Messi mengenai masa depannya di FC Barcelona terungkap.

Lionel Messi beberapa waktu lalu sempat diterpa rumor kepindahan dari FC Barcelona.

Rumor tersebut menyebut Messi berpeluang hijrah ke Inter Milan lewat kesepakatan yang disertai pertukaran pemain dengan Barcelona.