Liga 1
Marko Simic Akui Rindu Pasangan Emasnya di Persija Jakarta
Pengukuan Simic yang merindukankebersamaan pemain Macan Kemayoran, terutama terhadap Riko Simanjuntak lantaran hampir dua bulan lebih tidak bertemu.
TRIBUNNEWS.COM - Marko Simic mengaku rindu dengan kebersamaan para pemain Persija Jakarta terutama dengan pasangan emasnya.
Kerinduan pemain berposisi penyerang ini tak lain karena, hampir dua bulan lebih tidak bertemu secara langsung akibat pandemi corona.
Situasi tersebut membuat bomber asal Kroasia ini rindu dengan kebersamaan pemain Macan Kemayoran, terutama terhadap Riko Simanjuntak.
Baca: Persija Jakarta Ingin Liga 1 2020 Dilanjutkan, Ferry Paulus Ajukan Syarat
Baca: Dua Hari Setelah Lebaran, Kondisi Mes Persija di Halim Perdanakusuma Sepi Ditinggal Mudik Pemain
Penyebaran virus corona atau Covid-19 ini membuat para pemain Macan Kemayoran harus berlatih secara mandiri.
Bahkan kompetisi sepak bola Indonesia seperti Liga 1 dan Liga 2 harus ditangguhkan sementara hingga 29 Mei mendatang.
Pertandingan dapat dilanjutkan pada awal Bulan Juli, dengan catatan pemerintah telah mencabut status kondisi darurat.
Pengukuan Simic yang merindukan Riko pun termasuk wajar lantaran kedua pemain ini selalu menjadi pasangan emas Persija Jakarta di dalam dan luar lapangan.
“Pastinya kangen sama semuanya di dalam tim, mulai dari teman-teman, staf pelatih sama ofisial."
"Kami masih terus komunikasi. Tapi yang saya paling rindu adalah Riko Simanjuntak,” kata Marko Simic dikutip dari laman resmi Persija Jakarta.
Baca: Ikuti Anjuran Pemerintah, Pemain Berbakat Persija Pilih Rayakan Lebaran di Rumah Saja
Baca: 2 Eksekutor Penalti Terbnyak di Liga 1, Bomber Persija Jakarta dan Timnas Indonesia Bersaing
Kekompakan Simic dan Riko pun selalu terlihat di setiap pertandingan yang dilakukan Persija Jakarta.
Riko seakan tahu Marko Simic ada di mana dan begitu pun sebaliknya, seperti ada telepati yang tak terlihat di antara kedua pemain itu.
“Kalian tahu kami berdua sangat banyak perbedaan karena kultur sepakbola kami berbeda. Tapi kami berdua adalah pasangan yang tidak bisa dipisahkan."
"Di luar lapangan kami juga memiliki hubungan yang baik. Dia adalah pemain favorit saya,” tambahnya.
Seperti diketahui keduanya telah menjadi andalan klub Ibu Kota sejak tahun 2018 lalu.
Suasana hangat antara winger yang kerap dijuluki Si Kancil dan predator yang mempunyai sapaan Super Simic ini kerap mengunggah kekompakan di sosial media mereka.
Baca: Persija Jakarta Mulai Salurkan Donasi Satu Hati Lawan Corona
Baca: Pemain Persija Berharap Liga 1 Susul Liga Luar Negeri yang Bergulir di Tengah Pandemi
Tak perlu diragukan untuk kekompakan di dalam lapangan, sebanyak 9 gol Super Simic di Liga Indonesia berasal dari pelayanan manja Si Kancil.
Meskipun demikian, mantan pemain Semen Padang ini juga tak jarang mendapat kesempatan untuk mencetak gol untuk nya sendiri.
Namun ia terlihat lebih memilih memberikan bola kepada penyerang asal Kroasia tersebut.
Dikutip dari laman resmi Persija, jumlah yang dicatatkan pasangan emas itu menjadi yang terbanyak dibanding duet lainnya di liga Indonesia selama tiga musim terakhir.
Baca: Pelatih Persija: Tak Ada Status Pemain Bintang, Semuanya Sama
Baca: Momen Berkesan Rohit Chand Setelah 7 Musim Membela Persija Jakarta, Juara Liga 1 & Piala Presiden
Baca: Laga Spesial Lord Hersus Bersama Persija Jakarta, Jadi Kunci Kemenangan saat Lawan Persela
Pada 2018, Riko memberikan umpan kepada Simic sebanyak dua kali. Pada 2019, mereka lebih mengetahui satu sama lain. Hal ini dibuktikan dengan enam umpan diberikan Riko kepada Simic.
Sementara di musim 2020, Riko telah memberikan satu assist saat Simic mencetak gol ke gawang Borneo FC di laga perdana.
Marko Simic sendiri menjadi andalan Persija Jakarta untuk membobol gawang lawannya sejak didatangkan dari klub Malaysia, Melaka United.
Penyerang asal Kroasia itu menjadi tumpuan klub berjuluk Macan Kemayoran dalam urusan mencetak gol pada tiga musim terakhir.
Simic sendiri hanya butuh 61 pertandingan untuk mengoleksi pundi 50 gol, capaian ini membuktikan dirinya menjadi penyerang paling subur di Tanah Air Indonesia saat ini.
Pada musim pertamanya pada 2018 lalu, ia membukukan 18 gol dari 30 laga dan menjadi aktor penting Persija meraih tiga gelar di tahun itu.
Selain trofi Liga 1 2018, ada dua trofi turnamen pramusim yang diraih Persija Jakarta kala itu diantaranya Piala Presiden 2018 dan trofi Boost SportFix Super Cup 2018 di Malaysia.
Tak sampai disitu catatan gol penyerang kelahiran 23 Januari 1988 tersebut meningkat pesat saat 2019.
Ia berhasil menjadi topskor dengan raihan 28 gol dengan meninggalkan torehan yang diraih para pesaingnya.
Pasangan emas ini pun juga tetap menjadi andalan dari pelatih Persija Jakarta saat ini, Sergio Farias.
Si Kancil bersama Super Simic telah diturunkan dalam 2 pertandingan awal Macan Kemayoran di musim Liga 1 2020 ini.
Dalam 2 pertandingan tersebut, Super Simic dkk sukses mengantongi 4 poin dan membawanya ke posisi 9 klasemen sementara.
Baca: Marco Simic Tebar Pujian kepada Bek Persija Jakarta
Baca: Merasa Cuma Kaleng-Kaleng, Cerita Riko Simanjuntak Pernah Tolak Tawaran Menggiurkan Bos Persija
Baca: Peran Maman Abdurrahman di Persija Jakarta Menurut Marko Simic
Rinciannya, meraih kemenangan di pekan perdana melawan Borneo FC dengan skor 3-2 di Stadion Gelora Bung Karno.
Kemudian di pekan kedua bermain imbang 2-2 di markas Bhayangkara FC di Stadion PTIK.
Kiprah Macan Kemayoran di Liga 1 2020 harus tertahan lebih dulu lantaran pandemi Corona yang semakin meluas di Indonesia.
Seperti diketahui, pandemi Corona membuat PSSI mengambil kebijakan bahwa Liga 1 dan Liga 2 ditunda hingga 29 Mei, dan kembali berjalan pada bulan Juli.
Bukan itu saja, jika 29 Mei status darurat belum juga dicabut atau malah ditambah, bisa dipastikan Liga 1 2020 dihentikan permanen.
Berikut adalah rincian umpan manja Riko kepada Simic yang berbuah gol:
1. Persija vs Persipura (25 Mei 2018)
2. Madura United vs Persija (14 Oktober 2018)
3. Barito Putera vs Persija (20 Mei 2019)
4. Persija vs Persib (10 Juli 2019)
5. PS Tira vs Persija (16 Juli 2019)
6. Persija vs Arema (3 Agustus 2019)
7. Persija vs Bhayangkara FC (10 Agustus 2019)
8. Persija vs Persela (15 November 2019)
9. Persija vs Borneo (1 Maret 2020)
(Tribunnews.com/Ipunk)