VIDEO Gerebek Rumah Aubameyang, Satu yang Penting di Lemari Es: Cabe Afrika

TRIBUNNEWS.COM - MTV Internasional mendapat kesempatan untuk berkunjung ke rumah kapten Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang.

Dalam tayangan channel YouTube MTV, Aubameyang menunjukkan kegiatan apa saja yang biasa ia lakukan di rumah.

Tak hanya itu, wahana bermain dengan si kecil, anaknya, dibalik penampilannya menjadi superhero, hingga isi lemari es yang berada di rumah pemain asal Gabon ini.

Video grebek rumah Aubameyang bisa disaksikan di akhir berita.

Baca: Arsenal Masih Sisakan Satu Tahun Kontrak Bersama Pierre-Emerick Aubameyang

Baca: Man City vs Arsenal Liga Inggris, Aubameyang Siapkan Selebrasi Gol Anyar

Aubameyang memulai tur di rumahnya bersama MTV dengan menunjukkan ruang bermain anak-anaknya.

Mantan pemain Borussia Dortmund ini mengaku banyak menghabiskan waktu bermain dengan dua buah hatinya di sana.

"Ini ruang paling gila di rumah," tutur Auba.

Hal itu dilontarkan karena mengingat masa kecilnya yang tidak mendapatkan banyak ruang untuk bermain sepak bola.

"Saya ingat ketika saya muda saya tidak banyak ruang. Saya seorang pria yang menginginkan yang terbaik untuk mereka (anaknya), jadi saya mencoba memberikan mereka ruang paling banyak," lanjutnya.

Baca: Berita Liga Inggris: Jelang Hadapi Arsenal, Pep Guardiola Tunjuk Asisten Pelatih Anyar

Baca: Arsenal Gagal Rekrut Wilfried Zaha dari Crystal Palace Lantaran tak Sanggup Bayar Transfer

Selain menghabiskan waktu bersama anaknya, Auba juga kerap megisi waktu bermain game.

Dia memamerkan ruangan yang paling ia gemari, ialah ruangan games yang dilengkapi peralatan canggih.

Aubameyang menjelaskan, biasanya dia bermain bersama Mesut Ozil dan Sead Kolasinac, dengan pengaturan dua monitor profesional yang ada dalam ruangan tersebut.

Setelah mengunjungi dua ruangan favoritnya, Auba memperkenalkan sang ibunda, Margarita, yang tengah berada di dapur, sesaat sebelum menunjukkan isi lemari es miliknya.

Aubameyang tak segan memamerkan apa isi lemar es empat pintu yang dia miliki, satu per satu dia buka untuk ditunjukkan ke kamera.

"Tanpa semua makannan ini aku tidak bisa menjadi superhero atau superstar," ungkapnya.