Sabtu, 6 September 2025

Liga 1

Yusuf Zulfikar, Dokter Bhayangkara FC yang Rela Sisihkan Uangnya Demi Tumbuhnya Bibit Sepakbola

Ia bersama para pemuda di Banggai Kepulauan bahu membahu membuat lapangan sepakbola menjadi layak digunakan.

Dok: Bhayangkara FC
Dokter tim Bhayangkara FC, Muhammad Yusuf Zulfikar saat bertugas memperhatikan para pemain Bhayangkara FC yang tengah berlatih di Stadion PTIK Jakarta. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Dokter tim Bhayangkara FC, Muhammad Yusuf Zulfikar punya kepedulian tinggi terhadap perkembangan sepakbola Indonesia.

Hal itu ia tunjukkan saat dirinya kembali ke kampung halamannya di Kabupaten Banggai Kepulauan, Sulawesi Tengah.

Dokter Yusuf yang memang sangat menyukai sepakbola sejak kecil merasa miris melihat kondisi lapangan sepakbola di tanah kelahirannya tidak terurus, bahkan kerap digunakan untuk acara lain di luar sepakbola.

Baca: Dokter Tim Bhayangkara FC Nilai Sepatutnya Liga 1 Terapkan Protokol Kesehatan Ala Timnas Indonesia

Alhasil, anak-anak remaja yang bermain bola di sana pun bermain ala kadarnya.

Pria yang pernah menjadi Dokter di Timnas Indonesia U-19 itu pun langsung turun tangan.

Ia bersama para pemuda di Banggai Kepulauan bahu membahu membuat lapangan sepakbola menjadi layak digunakan.

“Awal saya datang itu saya lihat anak-anak main bola tapi lima lawan lima. Soalnya di tengah lapangan itu ada di tiang. Jadi lapangan sepakbola di tempat saya itu dipakai untuk acara apa pun,” cerita Dokter Yusuf dalam program bincang santai di Superball Live, Rabu (5/8/2020).

Baca: Pernyataan Bernada Meremehkan Corona dari Indira Kalistha Disentil Dokter Yusuf: Peka Dong!

“Terus saya bilang sama teman-teman saya. Ayo kita buat lapangan ini bagus lagi, saya sisihkan uang saya buat ini. Saya bicara ke pengurus lapangan yang ada di Pemda kalau kami ingin lapangan ini bagus lagi,” sambungnya.

Setelah mendapatkan izin, Dokter Yusuf bersama rekan-rekannya mulai merapikan area lapangan, mulai dari mendatangkan alat berat untuk meratakan tanah hingga memotong rumput secara manual.

Setelah lapangan bagus, Dokter Yusuf kemudian membuat klub yang dinamainya Peling United.

Baca: Soal Protokol Kesehatan, Dokter Yusuf Pikirkan Para Pemain Bhayangkara FC yang Tak Tinggal di Mess

Klub tersebut sengaja dibuat sebagai sarana para pesepakbola muda untuk mengasah kualitasnya.

Pria alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia itu rela turun tangan; menyisihkan tenaga dan uangnya membuat lapangan menjadi bagus dan membuat klub desa Peling United lantaran menurutnya banyak para pesepakbola muda di kampung halamannya yang berkualitas namun tak didukung fasilitas yang memadai.

“Saya lakuin ini karena saya lihat, di sini banyak pemain muda yang bagus-bagus. Tapi minim fasilitasnya, minim juga perhatiannya. Makanya saya coba bantu sebisa saya,” kata Dokter Yusuf.

“Saya juga kadang kasih mereka pemahaman, motivasi  kalau memang suka dengan sepakbola ya mereka harus rajin berlatih, kerja keras karena nasib seseorang tidak ada yang tahu kedepannya seperti apa,” pungkasnya.

Halaman
12
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Persija Jakarta
4
3
1
0
11
2
9
10
2
Borneo FC
3
3
0
0
5
1
4
9
3
Arema FC
4
2
1
0
7
3
4
7
4
PSIM
4
2
2
0
5
2
3
8
5
Persebaya
3
2
0
1
6
3
3
6
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan