Juventus vs Lyon: Prediksi Susunan Pemain, Tanggapan Pelatih, Rekor Pertemuan, hingga Live Streaming

"Besok akan menjadi pertandingan yang membutuhkan pikiran yang jernih dan penampilan hebat kami butuhkan," ujar Sarri dilansir laman resmi Juventus.

Lebih lanjut, Sarri juga mengomentari sosok Cristiano Ronaldo yang kerap menjadi tumpuan dalam laga-laga krusial.

"Ronaldo telah berlatih dengan sikap yang tepat, kemarin ia mencetak gol luar biasa dalam sesi latihan," sebut Sarri.

"Dia telah memainkan banyak pertandingan dalam waktu singkat, ia sedikit beristirahat dan ia sudah berlatih dengan intensitas dan kekuatan seperti biasanya,".

Sarri juga mengingat anak asuhannya untuk tidak meremehkan sedikitpun kualitas yang dimiliki oleh Lyon.

Apalagi Lyon dipandang sebagai salah satu klub yang mampu memainkan sistem pertahanan yang baik dalam sebuah pertandingan.

"Lyon selalu mampu bertahan dengan baik serta efisien, lalu melancarkan serangan dengan sangat baik pula," jujur Sarri.

"Hasi leg pertama membuat mereka semakin siap dalam mempersiapkan tim, ini bakal jadi laga sulit tapi bukanlah mustahil," tukas eks pelatih Chelsea dan Napoli tersebut.

Baca: Misi Comeback Real Madrid Terhalang tanpa Adanya Figur Cristiano Ronaldo

Baca: Manchester City vs Real Madrid: Kondisi Tim, Tanggapan Pelatih, H2H, dan Prediksi Susunan Pemain

Sementara itu, Rudi Garcia selaku pelatih tim tamu mengomentari kebugaran tim yang barangkali berbeda dirasakan oleh kedua tim.

Komentar Garcia itu dilatarbelakangi oleh Lyon yang baru tampil sekali dalam laga kompetitif.

Sementara, Juventus telah menjalani banyak pertandingan ketika mereka harus melanjutkan kompetisi Liga Italia musim ini.

Berbeda dengan kompetisi Ligue 1 yang harus dihentikan, sehingga kebugaran Lyon diperkirakan belum optimal.

"Tentu ada pro dan kontra menyikapi hal itu, Juventus telah berada di jalur yang tepat setelah bermain di Liga Italia, tapi mereka mengalami cedera," ujar Rudi Garcia dilansir laman resmi Lyon.

"Mereka tentu mampu mempersiapkan laga sebaik mungkin dan memenangkan liga ketika kompetisi menyisakan dua laga sisa,".

"Mereka bisa merotasi skuat, kerugian bagi kami karena kurangnya ritme permainan, tapi kami telah menunjukan kami telah siap secara fisik ketika melawan Paris Saint-Germain beberapa waktu lalu," sambungnya.