Piala Asia U19
Ketat Tanpa Kompromi Soal Disiplin, Shin Tae-yong Masih Masuk Kategori 'Lembut'
Penanaman karakter itu seolah 'seenak jidat' dengan mencoret dua pemain dari timnas U-19 Indonesia sebelum berangkat ke Kroasia.
Editor:
Hasiolan Eko P Gultom
"Coach Shin Tae-yong adalah pelatih yang sangat mementingkan kedisiplinan dan tadi pagi waktu teman-teman lain sudah mau berangkat ke Stadion Madya, saya masih ketiduran," kata Serdy kepada BolaSport.com, Sabtu (29/8/2020).

"Saya dan Rizal terlambat untuk berangkat latihan. Saat teman-teman sudah mulai latihan, saya dan Rizal baru sampai."
"Ini benar karena kesalahan saya yang tidak disiplin," kata Serdy. "Itu sudah keputusan dari pelatih, saya hanya bisa menerima," ucap pemain berposisi striker tersebut.
Kabar pencoretan itu tentu membuat geger banyak pihak.
Pasalnya, segala akomodasi untuk Serdy dan Rizal selama berada di Kroasia sudah disiapkan.
Baca Juga: Berlatih di Pantai, Kondisi Fisik Pemain Arema FC Bugar 90 Persen
Ditambah selama ini sangat jarang ada - menghindari kata tidak ada - pelatih timnas Indonesia yang langsung mencoret pemainnya karena terlambat latihan selama 10 menit.
Pengamat sepak bola nasional, M. Nigara, dalam wawancara bersama Tribun Jabar pernah mengatakan bahwa Shin Tae-yong tergolong sebagai pelatih yang lembut.
Bila dibandingkan dengan pelatih-pelatih asal Korea Selatan lainnya, kedisiplinan Shin Tae-yong bisa dibilang tidak ada apa-apanya.
Nigara pernah menyaksikan seorang pelatih tinju asal Korea Selatan yang menonjok anak didiknya sendiri hanya karena kalah dalam suatu pertandingan.
Baca Juga: Hasil Simulasi Piala Thomas 2020 - Ikhsan Rumbay Jadi Penentu Kemenangan Garuda
"Menurut saya Shin Tae-yong berbeda dari pelatih-pelatih Korea yang lain," ucap Nigara dilansir Bolasport.com dari Youtube Tribun Jabar Video.
"Dia lebih lembut, tidak sekasar pelatih-pelatih Korea yang lain. Pengalaman saya meliput Piala Presiden Tinju di Jakarta, pernah ada petinju Korea kalah melawan mungkin dari petinju Indonesia."
"Begitu turun dari ring, ditonjok langsung oleh pelatihnya. Begitu kerasnya pelatih Korea. Ini untuk menciptakan kedisplinan," tuturnya.
Shin Tae-yong sama tegasnya dengan para pelatih asal Korea Selatan lainnya.