Manuver Bursa Transfer AC Milan Berakhir Pilu, Lini Pertahanan jadi Sorotan Utama

TRIBUNNEWS.COM - Manuver AC Milan dalam bursa transfer pemain boleh dikatakan berujung pilu.

AC Milan memang menjadi satu di antara klub Liga Italia yang getol dalam mendatangkan amunisi baru di bursa transfer musim panas kali ini.

Adalah hal yang biasa melakukan bongkar pasang pemain yang dilakukan suatu klub untuk menggaransi permainannya lebih berkembang.

Hal yang serupa juga dilakukan oleh AC Milan yang memilih untuk mendatangkan sejumlah pemain muda berbakat.

Baca: Gegara Harga Tak Cocok, AC Milan Mundur dari Perburuan Tanda Tangan Ozan Kabak

Baca: Hasil AC Milan vs Spezia Liga Italia, Rossoneri Menang dengan Pemain Muda di San Siro

Sederet nama pemain muda nan bertalenta berhasil diboyong AC Milan ke publik San Siro.

Sebut saja Diogo Dalot, Jens Petter Hauge, Sandro Tonali, Brahim Diaz dan Kalulu Kyatengwa.

Sedangkan satu pemain berpengalaman, Ciprian Tatarusanu, ia merupakan kiper berusia 34 tahun yang akan menjadi deputi bagi Gianluigi Donnarumma.

Namun dibalik kesuksesan Rossoneri dalam memboyong pemain muda anyar, ternyata terselip kisah memilukan.

Dilansir dari laman Football italia, AC Milan mengakhiri perburuan pemain di bursa transfer dengan gagal memboyong bek tengah.

Padahal jika melihat kondisi saat ini, posisi bek tengah menjadi titik utama yang harus dibenahi oleh AC Milan.

Pasalnya hingga kini, Stefano Pioli selaku pelatih kepala hanya memiliki tiga bek tengah yang dalam kondisi prima.

Mereka ialah Simon Kjaer, Kalulu, dan Mateo Gabbia.

Sedangkan nama seperti Mateo Musacchio, Andrea Conti, dan Alessio Romagnoli mengalami cedera.

Praktis nama terakhir memang telah dikabarkan pulih dari cedera yang dialami, namun kapten AC Milan itu saat ini masih fokus dalam mengembalikan kondisi fisiknya.

AC Milan bukannya tanpa upaya sama sekali dalam mendatangkan pemain.