Liverpool vs Manchester City: Liverpool Sedang Dalam Penampilan yang Tak Konsisten kata Endri Waluyo

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS,COM, JAKARTA – Ketua Manchester City Supporters Club Indonesia (MCSCI), Endri Waluyo turut menganalisis pertandingan lanjutan Liga Inggris yang mempertemukan Liverpool vs Manchester City pada Minggu (7/2/2021) pukul 23.30 WIB.

Sebagai fans sejati Manchester City, Endri tetap optimistis tim kebanggaannya bakal meraih kemenangan di laga big match nanti.

Akan tetapi bukan semata karena fans City saja, keyakinan Endri muncul lantaran Citizens performanya sedang bagus – tidak terkalahkan di 13 laga terakhir.

Sementara itu, sang lawan Liverpool sedang dalam penampilan yang tak konsisten. Terakhir mereka dipermalukan klub papan bawah, Brighton 0-1 di Stadion Anfield.

“Kalau dari saya sendiri, setiap kita tandang ke Anfield kan memang terkenal angker ya dari dulu, tapi sekarang Liverpool lagi tidak konsisten terakhir kalah di kandang sama Brighton,” kata Endri saat dihubungi Tribunnews.

“Kalau dilihat dari situ kemungkinan City bakal mendominasi walaupun memang sulit, kalaupun menang paling margin satu gol,” sambungnya.

Endri menilai Citizens hanya bisa menang dengan margin satu gol lantaran pemain depannya masih dalam belum konsisten.

Belum lagi Pep Guardiola juga masih mengandalkan 11 pemain utama yang sama seperti laga-laga sebelumnya dan takutnya hal itu mudah dibaca oleh Jurgen Klopp.

“Kenapa saya bilang cuma margin satu gol, karena pemain depan City lagi kurang tajam,”

“Mungkin yang jadi pembeda nanti kalau menurut si Phil Foden, dia mainnya bisa ngacak-ngacak tapi kalau Streling sudah dikunci biasanya susah,” kata Endri.

“Paling nanti yang gantian di false nine itu antara Gundogan atau Benardo Silva, Riyad Mahrez atau mungkin Ferran Torres. Kemungkinan cuma empat itu,” jelasnya.

Waspadai Trio Firmansyah

Meski percaya diri, Endri juga tetap merasa khawatir dengan tiga penyerang Liverpool; Sadio Mane, Firmino dan Mohamed Salah.

Menurutnya kalau ketiga pemain itu tampil secara bersamaan bakal jadi ancaman serius, terlebih pergerakan dari Sadio Mane yang dikatakannya sangat berbahaya.