Kamis, 28 Agustus 2025

Piala Menpora 2021

PSM Makassar, Tangguh dengan Materi Lokal di Piala Menpora 2021

Sepak terjang PSM Makassar di Piala Menpora 2021, waktu yang singkat maksimalkan potensi hingga raih peringkat 4 dan title tim fair play.

Surya/Hayu Yudha Prabowo
Skuat PSM Makassar merayakan kemenangan setelah mengalahkan PSIS Semarang dalam laga perempat final Piala Menpora di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Jumat (9/4/2021) malam. PSIS Semarang gagal melaju ke semifinal setelah kalah dalam adu penalti dengan skor 2-4 (0-0) (0-0). 

"Itu akan sulit, apalagi jika sampe Indonesia (pelatih asing) harus menjalani karantina terlebih dahulu.

"Pemain asing baru? Banyak pertimbangan, karena masa persiapan sangat singkat, sementara sepak bola Makassar itu ada karakter. 'Siri Na Pacce' itu sebagai karakter PSM, kalau kita kalah kita malu."

"Makanya tidak sulit dengan pemain lokal karena mereka sudah mempunyai karakter, yang sudah main untuk PSM dan sudah main untuk akademi," sambung pria yang pernah menjadi pemimpin di akademi PSM Makassar itu.

Karakter siri na pace itulah yang membawa PSM bisa melaju hingga semifinal Piala Menpora 2021. Sikap cekatan dan keras menjadi menu utama, ditambah dengan komunikasi yang baik dari manajemen, termasuk pelatih.

"Itulah PSM, dengan karakter yang cepat dan keras, dengan memberikan instruksi dan manajemen yang bagus membuat tim ini menjadi lebih baik," jelasnya.

PSM sempat berambisi untuk merebut trofi Piala Menpora 2021, tapi, itu hanyalah bonus bagi mereka.

Yang terpenting menurut Anto adalah bagaimana pemain bisa memberikan penampilan terbaik mereka dengan karakter PSM dalam setiap pertandingan.

Dalam penjelasan Anto, sekitar 30 persen pemain akademi yang dibawa untuk Piala Menpora kemarin hampir semua mendapat menit bermain.

Itu penting bagi mereka untuk menambah pengalaman sekaligus menjadi senjata baru PSM untuk menyambut musim kompetisi baru.

Hal itu juga diungkapkan oleh pelatih PSM Makassar Syamsuddin Batolla dan sang kapten, Hasyim Kipuw usai pertandingan melawan PS Sleman.

"Beberapa pemain muda yang tampil debut terkesan buru-buru, tapi itu semua untuk pengalaman mereka."

"Alhamdulillah kami main dengan jiwa Ewako, dengan semangat juang yang tinggi dan kami sudah memberikan semuanya," ungkap Hasyim Kipuw.

Bagi Syamsuddin Batolla, hal ini menjadi pekerjaan rumah yang wajib dibenahi untuk kesiapan Liga 1 2021 jika kembali digulirkan.

"Ada beberapa pemain debutan yang saat ini kami coba, memang ada beberapa pemain yang bermain tidak maksimal," tutur Syamsuddin.

"Makanya kami merotasi di babak kedua. Ya, itu yang jadi masalah karena kita memberi kesempatan pemain muda untuk melihat sampai di mana kemajuan mereka."

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Borneo FC
3
3
0
0
5
1
4
9
2
Persija Jakarta
3
2
1
0
8
1
7
7
3
Arema FC
3
2
1
0
7
3
4
7
4
Persebaya
3
2
0
1
6
3
3
6
5
Malut United
3
1
2
0
7
5
2
5
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan