Persib Bandung
Miliki Posisi Sama, Gelandang Asing Persib Bandung Mohammed Rashid Idolakan Kante & Ballack
Kedua pemain yang menjadi idola Mohammed Rashid adalah N'Golo Kante dan Michael Ballack berkat kualitasnya mengolah si kulit bundar sebagai gelandang.
Penulis:
Rochmat Purnomo
Editor:
Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Gelandang Persib Bandung asal Palestina, Mohammed Bashim Rashid memiliki dua pemain idola yang berposisi sama dengannya.
Kedua pemain yang menjadi idola Mohammed Rashid adalah N'Golo Kante dan Michael Ballack berkat kualitasnya mengolah si kulit bundar.
Rashid pun menjelaskan alasanya, pertama ia mengidolakan Kante karena prestasinya saat ini sudah menyandang pemenang gelar Piala Dunia bersama Prancis.
Untuk gelar bersama klubnya Chelsea, Kante musim kemarin berhasil membawa pulang trofi Liga Champions ke Stamford Bridge.

Baca juga: Robert Alberts Pastikan Manajemen Persib Bandung Bangun Training Ground, Bobotoh Diharap Bersabar
Baca juga: Nasib Liga 1 2021 Masih Abu-abu, Tapi Robert Alberts Yakin Persib Tetap jadi Nomor Satu
"Saya tidak tahu kenapa Kante. Tapi Sekarang dia (Kante) memenangkan piala dunia, satu Liga Champions, dan Liga Inggris," ujar Rashid dalam wawancara di akun Youtube Persib.
Pemain berusia 26 tahun ini menambahkan, Kante merupakan pemain yang memiliki mobilitas sangat tinggi di lini tengah Timnas Prancis dan Chelsea.
Kante dinilai mampu menjalankan tugas untuk memutus serangan lawan dan bisa memberikan operan akurat kepada rekan-rekannya.
"Dia ada di mana-mana memotong setiap bola yang dia mainkan."
"Dia menyerang dan bertahan pada saat yang sama."
"Saya suka menonton, dia sangat menyenangkan," ucapnya.

Lebih lanjut, kini giliran Michael Ballack yang merupakan pemain sebelum munculnya generasi Kante.
Baginya, Ballack merupakan gelandang yang luar biasa.
Salah satu hal yang baginya sangat luar biasa dari Ballack adalah kepemimpinannya baik di lapangan maupun di luar lapangan.
"Michael Ballack merupakan pemimpin di lapangan."
"Saya menganggumi karakteristiknya di lapangan. Itu luar biasa," ungkapnya.

Di sisi lain Rashid juga mengaku bersyukur bisa bergabung dengan salah satu klub besar di Indonesia.
Ia tak henti-hentinya mengucap syukur bisa bergabung dengan Persib Bandung, sebab di Indonesia memiliki atomesfer suporter yang luar biasa.
Termasuk Persib Bandung memiliki banyak suporter dan tersebar banyak di seluruh penjuru tanah air.
Rashid sendiri pernah merasakan bagaimana atmosfer pertandingan di Indonesia saat bermain untuk Palestina dalam kejuaran Sea Games 2018 lalu.

Baca juga: Rencana Persib Bandung Setelah PPKM Darurat, Robert Alberts Langsung Susun Program Latihan Bersama
Baca juga: Dokter Tim Persib Beberkan Kondisi Teja Usai Operasi Patah Tulang Hidung, Sudah Latihan Mandiri
Saat itu Rashid membawa berhasil membawa Palestina menang 1-2 atas Indonesia di Stadion Patriot Chandrabaga, Kota Bekasi, 15 Agustus 2018.
Menurutnya suporter Indonesia sangatlah luar biasa dalam mendukung timnya selama 90 menit pertandingan.
Memori itu lah yang membuatnya semakin mantap berseragam Pangeran Biru untuk putaran Liga 1 2021.
"Saat itu saya bermain untuk Timnas Palestina di Asian Games. Kami pada akhirnya menang. Suporter Indonesia saat itu luar biasa." ungkap M Rashid dikutip dari laman Persib
"Saat itu saya berpikir akan jadi hal menyenangkan jika bisa bermain di sini (Indonesia), dan itu akhirnya terjadi sekarang," akuinya.
Rashid juga mengetahui antusiasme Bobotoh saat memberikan dukungan untuk Persib Bandung.
Bobotoh dinilai sama fanatiknya dengan suporter Timnas Indonesia dalam cara memberikan dukungan.
Karena itu, ia takkan menyia-nyiakan kesempatan ini untuk membantu Pangeran Biru meraih prestasi dengan menunjukkan penampilan terbaiknya.
"Alhamdulillah, saya bersyukur bergabung dengan klub yang memiliki dukungan sangat besar dari para suporternya.
"Saya harap, kami bisa segera bertanding di Liga dan saya akan berusaha memberikan penampilan terbaik untuk tim ini agar bisa meraih sesuatu yang membuat semua orang bangga pada akhirnya, insya Allah," harapnya.
(Tribunnews.com/Ipunk) (Tribun Jabar/Ferdyan Adhy Nugraha)