Jumat, 12 September 2025

Super Pandit

Melihat Kejeniusan Xavi di Al Sadd, Siap Gantikan Koeman di Barcelona?

Bedah taktik Xavi di Al Sadd dan melihat peluang pelatih berusia 41 tahun itu untuk melatih Barcelona.

Penulis: deivor ismanto
Editor: Gigih
Instagram @xavi
Xavi Hernandez, Pelatih Al Sadd SC/Bedah taktik Xavi di Al Sadd dan melihat peluang pelatih berusia 41 tahun itu untuk melatih Barcelona. 

Mulai dari formasi 3 bek dengan skema 3-4-2-1 dan 3-1-4-2. Serta formasil 4 bek dengan skema 4-3-3, 4-1-4-1, dan 4-2-3-1.

Sepanjang musim lalu dan musim ini, Xavi cenderung memakai formasi 3-4-1-2 atau 4-2-3-1.

Dengan formasi tersebut, ia mempertahankan identitasnya selama di Barcelona, yaitu bermain dengan tiki-taka.

Jika diakumulasi dari awal Xavi melatih hingga musim ini, catatan penguasaan bola Al sadd sebesar 64%, dengan tingkatan akurasi passing per pertandingan sebanyak 88.5%.

Dari statistik tersebut dapat dilihat, bagaimana cara Xavi meraih kejayaan bersama Al Sadd menggunakan cara yang elegan, menguasai pertandingan mengutamakan umpan dari kaki ke kaki.

Xavi Hernandez, Pelatih Al Sadd
Xavi Hernandez, Pelatih Al Sadd (Instagram/xavi)

Xavi adalah pelatih yang jenius dengan skemanya, ia dapat memainkan 2 formasi sekaligus dalam 1 pertandingan, hal yang juga sering dilakukan oleh Pep Guardiola.

Saat memakai skema 4-2-3-1, Al Sadd sering kali terlihat mengubah skemanya di tengah laga menjadi 4-1-4-1 dan saat mengalami kebuntuan, Al Sadd tampil lebih menyerang dengan skema 2-1-4-3, ia menarik bek kanan dan bek kiri ke depan sejajar dengan para gelandang.

Saat membangun serangan, seorang gelandang akan turun menjadi single pivot untuk mengalirkan bola dari belakang.

Single pivot tersebut juga ditugaskan untuk membantu 2 bek tengah dalam fase bertahan.

Dan pemain yang dipakai Xavi untuk memerankan posisi tersebut adalah Santi Cazorla, mantan pemain Arsenal itu jadi salah satu pemain kunci Xavi di lini tengah.

Pengalaman Cazorla di bermain di kancah eropa dimaksimalkan Xavi untuk bermain di segala posisi di tengah, terutama dalam urusan mengatur serangan.

Kontribusi gol pemain berusia 36 tahun itu juga mencolok, ia menjadi gelandang dengan sumbangan gol dan assist terbanyak di Liga Qatar.

Cazorla  mencatatkan 13 gol dan 11 assist di musim lalu, namanya tercatat sebagai penyumbang gol terbanyak kedua di Al Sadd dibawah striker mereka, Baghdad Bounedjah.

Selain membangun serangan dari belakang dengan umpan dari kaki ke kaki, Al Sadd juga bermain dengan menjaga kelebaran.

Para winger akan tetap bermain melebar dibantu oleh bek kanan dan kiri yang ikut naik.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Real Madrid
3
3
0
0
6
1
5
9
2
Athletic Club
3
3
0
0
6
3
3
9
3
Villarreal
3
2
1
0
8
1
7
7
4
Barcelona
3
2
1
0
7
3
4
7
5
Espanyol
3
2
1
0
5
3
2
7
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan