Sering Menang Dalam Duel Adu Penalti, Kepa Arrizabalaga Dijuluki si Pembaca Pikiran Pemain Lawan

Tapi setelah blunder tersebut, Kepa melakukan tiga kali penyelamatan gemilang.

Kiper termahal di Liga Primer setelah direkrut Chelsea 80 juta euro dari Athletic Bilbao ini menepis tendangan Adam Amstrong di menit ke-55.

12 Menit kemudian, dia berjibaku menghalau bola sundulan Will Smallbone.

Yang paling krusial, menit ke-93 Kepa melakukan dua kali penyelamatan.

Pertama dia menepis sundulan Lyanco yang berujung tendangan sudut.

Dan di momen itu, dia kembali mematahkan tandukan Mohammed Salisu yang membuat laga bertahan 1-1, dan berujung adu penalti.

Dalam tos-tosan ini, tendangan Theo Walcott ditepis Kepa hingga membentur tiang dan gagal.

Tapi eksekusi Mason Mount juga gagal setelah ditepis Fraser Forster.

Soton akhirnya kalah setelah eksekutor keempat mereka, Will Smallboone, gagal menceploskan bola ke gawang setelah tembakannya melambung. Eksekusi mulus Ben Chilwell, dan Reece James akhirnya memastikan kemenangan Chelsea 4-3.

Aksi Kepa menuai pujian pelatih Thomas Tuchel.

"Ketika para pemain semua mulai berpikir tentang waktu tambahan, dan penalti, itu adalah momen yang berbahaya, Anda bisa kehilangan konsentrasi. Untungnya, Kepa tetap fokus, dan melakukan dua penyelamatan sundulan ganda dari bola mati," ujarnya.

Disinggung soal adu penalti, Tuchel merasa optimistis dengan Kepa di bawah mistar.

“Dia penuh percaya diri. Dia memiliki pengalaman ini sekarang bersama kami, dan dia telah melakukannya lagi, dan lagi. Hanya karena Anda memenangkan adu penalti, tidak berarti Anda akan melakukannya lagi,” katanya.

“Karena itulah, ketika dia kembali jadi penyelamat di adu penalti ini, saya memberikan apresiasi penuh untuknya. Ini hal yang istimewa. Kepa adalah bagian besar dari kemenangan ini," ujar Tuchel di situs Chelsea. (Tribunnews/den)

Rekor Kapa Adu Penalti di Chelsea