Rabu, 27 Agustus 2025

Super Pandit

Liga Champions: Determinasi Sheriff Tiraspol dan Misinya Raih Tiga Poin Dari Inter Milan

Tampil dihadapan publik sendiri dengan status tak terkalahkan di liga domestik menjadi modal Sheriff untuk mengandaskan perlawanan Nerazzurri.

Penulis: deivor ismanto
Instagram @fcsheriff
Selebrasi Pemain FC Sheriff Tiraspol saat Berhasil Lolos di Ajang Liga Champions 

Klub yang berbasis di perbatasan antara Moldova dan Ukraina tersebut, sebenarnya sudah beberapa kali tampil di babak play off Liga Champions.

Namun, dari ketiga kali penampilannya di babak play off, Sheriff Tiraspol kalah dari Olimpiakos, FC Basel, dan raksasa Polandia, Legia Warsawa.

Hebatnya, di Liga Champions musim ini Sheriff Tiraspol mampu tampil mentereng sejak babak kualifikasi.

Mereka sanggup menghancurkan tim Albania, Teuta.

Para pemain Sheriff merayakan gol kedua mereka selama pertandingan sepak bola grup D putaran pertama Liga Champions UEFA antara Real Madrid dan Sheriff Tiraspol di stadion Santiago Bernabeu di Madrid, pada 28 September 2021.
JAVIER SORIANO / AFP
Para pemain Sheriff merayakan gol kedua mereka selama pertandingan sepak bola grup D putaran pertama Liga Champions UEFA antara Real Madrid dan Sheriff Tiraspol di stadion Santiago Bernabeu di Madrid, pada 28 September 2021. JAVIER SORIANO / AFP (JAVIER SORIANO / AFP)

Baca juga: Skenario Nasib AC Milan Setelah Laga Melawan FC Porto di Liga Champions, Turun ke Liga Europa?

Baca juga: Liga Champions: Misi Liverpool Bungkam Atletico Madrid di Anfiled & Hapus Mimpi Buruk Tahun Lalu

Lalu mengalahkan juara Armenia, Alashkert. Sebelum memasuki babak play off, Sheriff Tiraspol menghentikan langkah mantan juara Eropa dari Serbia, Red Star Belgrade.

Pada babak play off, mereka harus menghadapi tim yang sudah sering berkiprah di ajang Liga Champions, Dinamo Zagreb.

Akan tetapi, klub raksasa Kroasia itu justru dipermalukan 3-0 di kandang Sheriff Tiraspol pada leg yang pertama.

Dan di leg kedua, The Yellow-Black berhasil menahan imbang Dinamo Zagreb dengan skor 0-0.

Tiket Liga Champions pertama kali sepanjang sejarah pun berhasil mereka raih dengan perkasa.

Dari musim 2015/2016, The Yellow-Black tak pernah absen menjadi juara di Liga Moldova, Divizia Nationala.

Bahkan, sejak musim 2014/2015, tim ini rajin menambah koleksi gelar Piala Moldova yang kini menjadi 10 gelar, dan Piala Super Moldova dengan 7 kali juara.

Dengan penampilan sementereng itu, bukanlah hal yang mengejutkan jika Sheriff Tiraspol lolos ke putaran final Liga Champions Eropa.

Namun, kiprah mereka tidak terlalu beruntung saat pembagian grup Liga Champions, mereka berada satu grup bersama tim-tim besar eropa.

The Yellow-Black satu grup dengan Inter Milan, Real Madrid, dan Shaktar Donetsk di Liga Champions musim ini.

Setelah sebelumnya satu pot dengan Besiktas, Dynamo Kiev, Malmo, Club Brugge, dan klub-klub tidak diperhitungkan lainnya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan