Jumat, 12 September 2025

Super Pandit

Lima Sentuhan Magis Hansi Flick yang akan Bawa Timnas Jerman Kembali ke Puncak Kejayaan

Timnas Jerman telah memulai generasi baru mereka bersama Hansi Flick dengan nyaris tanpa noda.

Penulis: deivor ismanto
Editor: Dwi Setiawan
Odd ANDERSEN / AFP
Bek Jerman Ridle Baku (3L) merayakan dengan rekan setimnya yang mencetak 7-0 selama pertandingan sepak bola Grup J kualifikasi Piala Dunia Qatar 2022 Jerman v Liechtenstein, di Wolfsburg, Jerman utara, pada 11 November 2021. 

Musim 2019/2020 adalah salah satu musim terbaik yang pernah diraih oleh Bayern Munchen.

Setelah musim 2018/2019 yang sulit, Die Rotten berkembang di bawah perubahan taktis dan sepak bola atraktif dari Hansi Flick.

Sistem permainan yang diusung serta peremajaan skuat yang dilakukan Flick mampu membawa Munchen menuju puncak kejayaan.

Die Rotten sukses memenangkan Bundesliga musim 2019/2020 dengan selisih 11 poin meskipun ada dalam situasi pandemi.

enyerang Polandia Bayern Munich Robert Lewandowski dan rekan satu timnya merayakan dengan trofi setelah pertandingan sepakbola Bundesliga Divisi Pertama Jerman FC Bayern Munich v Eintracht Frankfurt di Munich, Jerman selatan. Bayern Munich dimahkotai juara Bundesliga Jerman selama delapan tahun berturut-turut pada 16 Juni 2020 setelah kemenangan tandang mereka melawan Bremen.
John MACDOUGALL / AFP
enyerang Polandia Bayern Munich Robert Lewandowski dan rekan satu timnya merayakan dengan trofi setelah pertandingan sepakbola Bundesliga Divisi Pertama Jerman FC Bayern Munich v Eintracht Frankfurt di Munich, Jerman selatan. Bayern Munich dimahkotai juara Bundesliga Jerman selama delapan tahun berturut-turut pada 16 Juni 2020 setelah kemenangan tandang mereka melawan Bremen. John MACDOUGALL / AFP (John MACDOUGALL / AFP)

Lebih cemerlang, Flick mampu membawa Munchen meraih treble winner di musim tersebut, selain membawa gelar Bundesliga, Die Rotten juga meraih trofi DFB Pokal serta Si Kuping Besar, Liga Champions.

Pendekatan teknis dan taktis brilian Flick adalah salah satu faktor kunci di balik suksesnya Die Rotten di musim tersebut. 

Hansi Flick juga merupakan bagian dari tim Jerman pemenang Piala Dunia FIFA 2014 sebagai asisten Joachim Low.

Pandai mencari & memanfaatkan bakat muda

Setelah menghabiskan hampir seluruh karirnya di Jerman, pemahaman Hansi Flick tentang bakat yang dimiliki dalam lingkup sepak bola Jerman sangat banyak.

Dia juga direktur olahraga Asosiasi sepak bola Jerman untuk jangka waktu tiga tahun.

Basisnya berakar kuat di sepak bola Jerman, dan oleh karena itu  kemampuannya dalam mengintai dan memanfaatkan bakat-bakat muda di jerman jelas mumpuni.

Dalam skuat Jerman yang dibawa Flick kali ini, ada tiga pemain muda yang menjadi sorotan, yaitu Karim Adeyemi, Florian Wirtz, dan Jamal Musiala.

Nama yang disebutkan terakhir adalah sallah satu potensi yang ia kembangkan saat masih melatih Bayern Munchen.

Selebrasi Jamal Musiala Usai Mnecetak Gol Untuk Timnas Jerman
Selebrasi Jamal Musiala Usai Mnecetak Gol Untuk Timnas Jerman (Twitter/Jamalmusiala)

Saat itu Musiala masih berusia 17 tahun, tapi Flick memberi kepercayaan kepada pemain yang berposisi sebagai penyerang sayap itu untuk bermain di skuat utama Die Rotten.

Hasilnya pun terbukti, Musiala memang sangat berbakat untuk bermain di tim sebesar Bayern Munchen, ia mampu beradaptasi dengan pemain-pemain senior Die Rotten.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
3
3
0
0
8
4
4
9
2
Chelsea
3
2
1
0
7
1
6
7
3
Arsenal
3
2
0
1
6
1
5
6
4
Tottenham
3
2
0
1
5
1
4
6
5
Everton
3
2
0
1
5
3
2
6
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan