Liga 1
Angelo Alessio Korban Pemecatan ke-10, Liga 1 'Pemecah Rekor Dunia' Dalam Masalah Serius
Sebelum pemecatan Angelo Alessio oleh Persija, menurut pelatih Persib, ada 12 dari 18 klub di Liga 1 yang telah melakukan pergantian pelatih.
Editor:
Hasiolan Eko P Gultom
Pemecah Rekor Dunia, Liga 1 Dalam Masalah Serius
Soal tren gonta-ganti pelatih ini, pelatih Persib, Robert Alberts pernah melontarkan sindiran yang menyebut Liga 1 menjadi kompetisi pemecah rekor dunia.
Sebelum pemecatan Angelo Alessio oleh Persija, menurut Robert, ada 12 dari 18 klub di Liga 1 yang telah melakukan pergantian pelatih.
Bagi juru taktik asal Belanda ini, banyaknya klub di Liga 1 yang mengganti pelatih membuat kompetisi sepakbola Indonesia memecahkan rekor dunia.
Baca juga: Daftar 31 Pemain Persib di Putaran Dua Liga 1, Calon Andalan Timnas di Piala Dunia Siap Dimainkan

Baca juga: Shin Tae-yong Beberkan Sejumlah Pemain Timnas Indonesia Diincar Klub Korea Selatan
Sebab, tidak ada kompetisi sepak bola di manapun di dunia yang pernah mengalami kejadian serupa.
Demikian disampaikan Robert saat konferensi pers virtual, Kamis (6/1/2022).
"Berdasarkan pengamatan saya ada 12 dari 18 klub yang memutuskan untuk mengganti pelatihnya sebelum putaran kedua kompetisi," tutur Robert.
Baca juga: Viral, Sekelas Liga 1 Tapi Ruang Ganti Persebaya Cuma Lorong Sempit, Aji Santoso: Tak Layak!
"Ini adalah salah satu rekor dunia yang dipecahkan kompetisi sepak bola kita (Indonesia), karena tidak ada satupun kompetisi sepak bola di dunia yang mana ada 12 dari 18 klub yang mengganti pelatihnya di paruh musim kompetisi," papar dia.
Sejak Liga 1 musim ini bergulir pada September 2021, sejumlah tim memang sudah melakukan pergantian pelatih.
Misalnya, Borneo FC, PSIS Semarang, Persiraja Banda Aceh, Madura United, Persik Kediri, Persipura Jayapura, Persikabo 1973, Persela Lamongan, Barito Putera, dan PSS Sleman.
Baca juga: Update Klasemen Liga 1 Seusai Persebaya Menang dan Arema FC Imbang, Posisi Persib Dalam Intaian

Baca juga: Malaysia dan Vietnam Lewat! Harga Skuad Timnas Indonesia Melesat Jadi Termahal Kedua Se-ASEAN
Bahkan ada klub Liga 1 yang melakukan pergantian pelatih lebih dari satu kali.
PSIS Semarang misalnya, sempat ditinggalkan Dragan Djukanovic dan memaksa Imran Nahumarury menggantikannya sebagai caretaker.
Setelah itu, hadir Ian Gillan yang menangani PSIS. Namun, Ian Gillan kemudian diangkat menjadi direktur teknik dan posisi kepelatihan kembali menjadi diemban oleh Dragan Djukanovic.
Baca juga: Berita Chelsea, Tuchel Masih Cium Bau Busuk Lukaku, Lucas Digne Kandidat Kuat Penggati Chilwell
Kondisi ini disebut Robert persoalan serius dalam dunia sepak bola profesional.
"Tentu saja ini adalah masalah serius dalam sepak bola profesional. Karena seorang pelatih membutuhkan waktu untuk membangun pondasi yang kuat, tidak ada cara instan, kami harus membuat gambaran bagaimana sebuah tim akan berjalan ke depannya," tutur Robert.