Super Pandit
Real Madrid vs Barcelona Liga Spanyol, Tanpa Karim Benzema, Los Blancos Bertumpu pada Titisan CR7
Laga bertajuk El Clasico bakal tersaji dalam jornada ke-29 Liga Spanyol pada Senin, (20/03/2022).
Vinicius telah bertransformasi menjadi sosok winger tajam dan begitu klinis di depan gawang.
Benyak kalangan dibuat terkejut dengan transformasi pemain asal Brasil tersebut, itu merupakan capaian terbaiknya selama berkostum Real Madrid selama tiga musim.
"Dia (Vinicius) luar biasa, jujur saya sedikit terkejut dengan penampilannya, semoga performa bagusnya dapat bertahan hingga akhir musim," kata Benzema, dilansir 90min.
Di usianya yang baru menginjak 21 tahun, Vinicius terlihat begitu matang, visi bermain dan ketenangannya di depan gawang terus meningkat.
Raihan gelar Ballon d'Or di masa depan pun menjadi tujuan winger asal Brasil itu, bakatnya istimewa, misinya tersebut bukanlah isapan jempol semata.
Baca juga: Kabar Transfer, Mo Salah Enggan Bertahan di Liverpool, Terbuka Buat Barca-PSG, Ronaldo Tetap di MU
Baca juga: Hasil Bola Tadi Malam: Duo Milan Beda Nasib, Arsenal Bikin MU Merana, Munchen Pesta Gol
"Saya harus bekerja keras untuk itu, saya harus terus bermain di sini, terus melakukan hal-hal dengan baik dan selalu menjadi versi terbaik dari diri saya sendiri," kata Vinicius, dilansir Marca.
“Jika saya terus bermain seperti itu, tentu saja saya bisa memenangkannya (Ballon d'Or), tetapi yang utama bagi saya adalah tim dan memenangkan banyak gelar bersama Real Madrid," lanjutnya.
Vinicius Junior didatangkan Real Madrid dengan mahar 45 juta euro pada transfer musim panas (24/5/2017), dengan tujuan mengisi lubang di sisi kiri yang ditinggalkan Cristiano Ronaldo.
Pada saat itu, peraih lima Ballon d'Or tersebut memilih hijrah ke Juventus sebelum berseragam Manchester United saat ini.
Vinicius mulai menarik perhatian Madrid saat dirinya membela timnas Brasil di Piala Amerika Latin U-17.
Dalam turnamen itu, ia mampu mengemas tujuh gol dan membawa Brasil menjadi juara.
Lalu, ia juga melakoni debutnya bersama tim utama Flamengo pada usia 17 tahun.
Skill olah bola dan kecepatan yang dimikinya membuat ia disamakan dengan Neymar Jr.
Datang di klub sebesar Real Madrid di usia 18 tahun dengan ekspektasi setinggi itu membuat Vinicius terbebani.
Alhasil, kariernya bersama Los Blancos tak berjalan mulus. Dirinya sulit untuk mendapatkan menit bermain di tim utama dan lebih sering dilempar ke tim U-23 Real Madrid.