Senin, 1 September 2025

Liga Inggris

5 Pemain Liverpool: 2 Tampil Gemilang dan 3 Tampil Kurang Maksimal saat The Reds dan City Imbang 2-2

Berikut adalah tiga pemain The Reds yang tampi di bawah performa biasanya dan 2 pemain Liverpool yang tampil maksimal di Etihad

Penulis: Muhammad Barir
AFP/PAUL ELLIS
Striker Liverpool asal Portugal Diogo Jota melakukan selebrasi setelah mencetak gol penyama kedudukan dengan pemain tengah Liverpool asal Mesir Mohamed Salah dan penyerang Liverpool dari Senegal Sadio Mane dalam pertandingan sepak bola Liga Utama Inggris antara Manchester City dan Liverpool di Stadion Etihad di Manchester, barat laut Inggris, pada 10 April, 2022. (Photo by Paul ELLIS / AFP) 

Selain assist, Salah mencatatkan tiga operan kunci, menyelesaikan dua dari tiga percobaan tekel, dan merebut bola tiga kali.

Trent Alexander Arnold - Di bawah standar

Meskipun menyumbang assist untuk Diogo Jota dengan asis yang luar biasa, Trent Alexander-Arnold tidak menunjukkan permainan sebagai seorang "bek kanan terbaik di dunia".

Terutama di bagian belakang, dia berada di mana-mana dan sebagian besar bersalah atas gol Yesus.

Penyerang Manchester City dengan nyaman menghindarinya, mengalahkan jebakan offside dan menerapkan penyelesaian cerdas untuk membawa timnya unggul 2-1 pada menit ke-37.

Alexander-Arnold juga salah menempatkan beberapa operan karena ia hanya memiliki akurasi 65,8 persen, kehilangan enam dari 10 duelnya, dan kehilangan penguasaan bola sebanyak 19 kali.

Dia hanya memainkan satu umpan kunci sementara tidak satu pun dari umpan silangnya mencapai target.

Fabinho- Tampil di bawah standar

Fabinho adalah perekat yang menyatukan tim Liverpool dan sayangnya pada laga melawan Man City, dia gagal membawa kohesi yang biasanya dia lakukan.

Melawan Manchester City, Fabinho kesulitan mengontrol lini tengah, terutama di babak pertama, kerap salah umpan dan kehilangan sebagian besar duelnya.

Distribusi bola panjangnya juga tidak bagus dan dia cukup sering kehilangan penguasaan bola.

Pemain internasional Brasil ini juga melakukan pelanggaran keras terhadap Bernardo Silva pada menit ke-83 dan beruntung lolos dari kartu merah, dia hanya dihukum kartu kuning.

Melawan City, pemain Brasil itu membuat 42 operan dengan akurasi 76,4 persen, salah menempatkan enam dari sembilan bola panjangnya, tidak memainkan operan kunci, dan kalah dalam enam duel darat. Dia juga kehilangan penguasaan bola 14 kali.

Diogo Jota- Tampil di bawah standar

Rasanya aneh menyebut salah satu pencetak gol sebagai pemain yang berkinerja buruk.

Halaman
1234
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan