Piala Dunia 2022
Lupakan Brasil & Prancis, Calon Terkuat Juara Piala Dunia 2022 adalah Jerman
Dari 11 laga yang sudah dijalani Der Panzer bersama Hansi Flick, delapan kemenangan sempurna berhasil diraih Jerman dan sisanya berakhir imbang.
Penulis:
deivor ismanto
Editor:
Claudia Noventa
Die Rotten sukses memenangkan Bundesliga musim 2019/2020 dengan selisih 11 poin meskipun ada dalam situasi pandemi.
Lebih cemerlang, Flick mampu membawa Munchen meraih treble winner di musim tersebut, selain membawa gelar Bundesliga, Die Rotten juga meraih trofi DFB Pokal serta Si Kuping Besar, Liga Champions.
Pendekatan teknis dan taktis brilian Flick adalah salah satu faktor kunci di balik suksesnya Die Rotten di musim tersebut.
Hansi Flick juga merupakan bagian dari tim Jerman pemenang Piala Dunia FIFA 2014 sebagai asisten Joachim Low.
Pandai mencari & memanfaatkan bakat muda

Setelah menghabiskan hampir seluruh karirnya di Jerman, pemahaman Hansi Flick tentang bakat yang dimiliki dalam lingkup sepak bola Jerman sangat banyak.
Dia juga direktur olahraga Asosiasi sepak bola Jerman untuk jangka waktu tiga tahun.
Basisnya berakar kuat di sepak bola Jerman, dan oleh karena itu kemampuannya dalam mengintai dan memanfaatkan bakat-bakat muda di jerman jelas mumpuni.
Dalam skuat Jerman yang dibawa Flick kali ini, ada tiga pemain muda yang menjadi sorotan, yaitu Karim Adeyemi, Florian Wirtz, dan Jamal Musiala.
Nama yang disebutkan terakhir adalah sallah satu potensi yang ia kembangkan saat masih melatih Bayern Munchen.
Saat itu Musiala masih berusia 18 tahun, tapi Flick memberi kepercayaan kepada pemain yang berposisi sebagai penyerang sayap itu untuk bermain di skuat utama Die Rotten.
Hasilnya pun terbukti, Musiala memang sangat berbakat untuk bermain di tim sebesar Bayern Munchen, ia mampu beradaptasi dengan pemain-pemain senior Die Rotten.
Ia pun berkembang hingga kembali menjadi pilihan Flick untuk mengisi skuat Der Panzer.
Keakraban dengan tim nasional

Salah satu alasan yang membuat Flick adalah pilihan terbaik untuk memimpin Jerman adalah karena keakraban dan pengalamannya dengan tim nasional.