Kamis, 11 September 2025

Piala AFF 2022

Kemajuan Timnas Indonesia di Bawah Shin Tae-yong Bikin Kaget Pakar Sepakbola Vietnam

Apabila melihat performa terbaru kedua tim, pertemuan Indonesia dan Vietnam di Piala AFF 2022 bisa menjadi final ideal.

Tribunnews/JEPRIMA
Sejumlah pemain Timnas Indonesia Egy Maulana Vikri bersama Marselino Ferdinan, Pratama Arhan, Sananta menyapa penonton usai pertandingan melawan Timnas Curacao pada pertandingan Leg II di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Selasa (27/9/2022). Hingga pluit akhir Indonesia Unggul 2-1 dari Curacao. Tribunnews/Jeprima 

Kemajuan Timnas Indonesia di Bawah Shin Tae-yong Bikin Kaget Pakar Sepakbola Vietnam

TRIBUNNEWS.COM - Level permainan Timnas Indonesia secara nyata berkembang di ampuan Shin Tae-yong.

Pengakuan itu secara diutarakan pakar sepakbola Vietnam yang bahkan terkejut pada perkembangan pesat Timnas Indonesia di bawah asuhan pelatih Shin Tae-yong.

Kemajuan itu tampak dari kemampuan Timnas Indonesia yang secara mengejutkan sukses mengalahkan Timnas Curacao pada laga uji coba FIFA Matchday.

Baca juga: Kemenangan Dua Kali Timnas Indonesia atas Curacao Jadi Sorotan FIFA, Garuda Dekati Ranking Malaysia

Baca juga: Duo Dimas Drajad-Witan Racikan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Jarum Pentul Perusak Ritme Lawan

Bukan cuma sekali, Skuad Garuda menekuk wakil zona CONCACAF itu sebanyak dua kali pada 24 dan 27 September lalu.

Dua kemenangan Timnas Indonesia atas tim peringkat 84 FIFA itu masing-masing dengan skor 3-2 dan 2-1.

Kemenangan skuad besutan Shin Tae-yong tersebut ternyata menjadi sorotan pakar sepak bola Vietnam, Quang Huy.

Quang Huy terkejut dengan perkembangan pesat Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong.

“Kekuatan Curacao tidak sebaik tahun 2019. Pemain kuncinya masih ada tetapi sudah tua, sedangkan kekuatan baru masih sangat muda dan tidak sebaik tahun 2019."

Baca juga: Strategi “Bunglon” Shin Tae-yong

Pemain Timnas Curacao Kenji Joel Gorre mengejar bola pada pertandingan Leg II di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Selasa (27/9/2022). Hingga pluit terakhir Indonesia unggul 2-1 dari Curacao. Tribunnews/Jeprima
Pemain Timnas Curacao Kenji Joel Gorre mengejar bola pada pertandingan Leg II di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Selasa (27/9/2022). Hingga pluit terakhir Indonesia unggul 2-1 dari Curacao. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/JEPRIMA)

"Tentu saja Curacao sedikit menurun, tetapi ketika Indonesia mengalahkan tim ini dua pertandingan berturut-turut, itu menunjukkan bahwa Shin Tae-yong dan anak-anak asuhnya membuat perubahan kualitas yang kuat."

"Pelatih Shin Tae-yong membantu sepak bola Indonesia dari tim muda hingga tim nasional untuk meningkatkan kualitas."

"Sangat sulit bagi tim Asia Tenggara untuk menang melawan Indonesia sekarang."

"Ketika tim-tim Indonesia bermain bagus, itu juga menciptakan efek positif pada penonton."

"Pelatih Shin Tae-yong sendiri kini menjadi karakter yang memiliki pengaruh besar pada sepak bola Indonesia," kata Quang Huy, dikutip SuperBall.id dari Soha.

Baca Juga: Timnas Indonesia Tempati Peringkat FIFA Tertinggi dalam 10 Tahun Terakhir, Shin Tae-yong Minta PSSI Carikan Lawan Lebih Kuat

Lebih lanjut, Quang Huy mengatakan bahwa disiplin adalah kunci yang membuat Timnas Indonesia menjadi lebih kuat.

Baca juga: Taktik Shin Tae-yong di Timnas Indonesia Bikin Pemain Curacao Frustasi: Sikut Arhan,Tekel Marselino

Selebrasi pemain Timnas Indonesia Muhammad Dimas Drajad usai mencetak gol ke gawang Timnas Curacao pada pertandingan Leg II di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Selasa (27/9/2022). Skor sementara di babak pertama Timnas Indonesia unggul 1-0 atas Curacao. Tribunnews/Jeprima
Selebrasi pemain Timnas Indonesia Muhammad Dimas Drajad usai mencetak gol ke gawang Timnas Curacao pada pertandingan Leg II di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Selasa (27/9/2022). Skor sementara di babak pertama Timnas Indonesia unggul 1-0 atas Curacao. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/JEPRIMA)

“Disiplin adalah hal dasar yang membantu perkembangan sepak bola Indonesia di bawah pelatih Shin Tae-yong," kata Quang Huy.

"Orang Indonesia selalu memiliki kecintaan yang besar terhadap sepak bola."

"Mereka juga memiliki pemain-pemain berbakat, seperti sepak bola Vietnam."

"Namun di masa lalu, disiplin dan kemampuan untuk mematuhi aturan pemain Indonesia tidak tinggi, serta dipengaruhi oleh banyak masalah sosial lainnya."

"Dari Piala AFF 2020 ketika Indonesia memiliki pelatih Shin Tae-yong, saya merasa mereka bisa seperti sepak bola Vietnam dan Park Hang-seo."

"Mengatakan hal yang sama di sini tidak berarti bahwa sepak bola Indonesia dapat menggulingkan sepak bola kuat lainnya di kawasan ini."

"Tapi dibandingkan dengan diri mereka sendiri, di bawah Shin Tae-yong akan lebih baik."

"Saya rasa hal menarik yang dibawakan pelatih Shin Tae-yong saat berpadu dengan sepak bola Indonesia tidak berhenti sampai di sini,” tambahnya.

Baca juga: Polesan Shin Tae-yong Bikin Yakob Sayuri Jadi Pemain Serbabisa: Winger PSM di 3 Posisi dalam 2 Laga

Pemain Timnas Indonesia berebut bola dengan pemain Timnas Curacao pada pertandingan Leg II di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Selasa (27/9/2022). Hingga Pluit terakhir dibunyikan Indonesia Unggul  2-1 dari Curacao Tribunnews/Jeprima
Pemain Timnas Indonesia berebut bola dengan pemain Timnas Curacao pada pertandingan Leg II di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Selasa (27/9/2022). Hingga Pluit terakhir dibunyikan Indonesia Unggul 2-1 dari Curacao Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/JEPRIMA)

Quang Huy menambahkan bahwa tidak menutup kemungkinan Indonesia dan Vietnam akan kembali bertemu di Piala AFF 2022.

Pada edisi terakhir, Indonesia bertemu Vietnam di babak penyisihan grup dan kedua tim bermain imbang 0-0.

Apabila melihat performa terbaru kedua tim, pertemuan Indonesia dan Vietnam di Piala AFF 2022 bisa menjadi final ideal.

“Tidak menutup kemungkinan ketika mereka bersatu kembali dengan Vietnam di Piala AFF 2022," ucap Quang Huy.

"Indonesia akan menghadapi pertandingan secara berbeda dari Piala AFF 2020."

"Mereka benar-benar bisa menciptakan fase bola yang mengejutkan tim Vietnam."

"Saya merasa Indonesia lebih kuat dari Indonesia di Piala AFF 2020," tambahnya.

Di Piala AFF 2022, Vietnam dan Indonesia berada di grup berbeda sehingga kedua tim hanya bisa bertemu di Semifinal atau final. (Dwi Aryo Prihadi/SuperBall)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
3
3
0
0
8
4
4
9
2
Chelsea
3
2
1
0
7
1
6
7
3
Arsenal
3
2
0
1
6
1
5
6
4
Tottenham
3
2
0
1
5
1
4
6
5
Everton
3
2
0
1
5
3
2
6
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan