Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan
Soal Tragedi Kanjuruhan, Shin Tae-yong: Jika Ketua PSSI Mundur, Saya Juga Harus Mengundurkan Diri
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong pasang badan membela Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan. Jika Iwan Bule Mundur, maka Shin Tae-yong ikut mundur
Penulis:
Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor:
Hasiolan Eko P Gultom
lihat foto
Soal Tragedi Kanjuruhan, Shin Tae-yong: Jika Ketua PSSI Mundur, Saya Juga Harus Mengundurkan Diri
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengaku siap mengundurkan diri dari jabatan kepala pelatih.
Hal tersebut menyusul desakan yang ditujukan kepada Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), Mochamad Iriawan untuk mundur dari jabatannya.
Desakan yang beredar luas di sosial media tanah air itu buntut dari Tragedi Kanjuruhan yang telah menelan korban jiwa sebanyak 132 meninggal.
Baca juga: Bukti Penting Video yang Tunjukkan Penyebab Tragedi Kanjuruhan Diamankan Komnas HAM
Baca juga: Shin Tae-yong Panggil 11 Pemain Persija ke Timnas U-20: Dari Kiper, Bek, Gelandang, dan Penyerang
Menurut Shin, Iwan Bule adalah sosok yang sangat mencintai sepak bola Indonesia dengan sungguh-sungguh.
Kabar mengenai hal ini bersumber dari unggahan foto di media sosial Instagram pribadi milik Shin Tae-yong, yang diunggah pada, Rabu (12/10/2022).
"Seseorang yang sangat mencintasi sepakbola Indonesia dengan kesungguhan hati dan memberikan dukungan penuh dari belakang agar sepak bola dapat berkembang adalah Ketua Umum PSSI," tulis Shin.
"Menurut saya, jika Ketua Umum PSSI harus bertanggung jawab atas semua yang terjadi dan mengundurkan diri, maka saya pun harus harus mengundurkan diri," lanjutnya.
Baca juga: Ada Beberapa Skenario Bila Liga 1 Mulai Kembali, Tetap Ada Laga Malam? Siapa Orang Kuat di Baliknya?
Pelatih asal Korea Selatan itu mengaku siap mundur sebagai bentuk pertanggungjawabannya sesama rekan kerja dengan Mochamad Iriawan alias Iwan Bule.
"Karena saya pikir, jika terdapat satu kesalahan dari rekan kerja yang bekerja bersama sebagai 1 tim, maka saya pun memiliki kesalahan yang sama," tulis Shin.
Menurutnya juga, Iwan Bule lah sosok yang berperan penting dalam pemilihan dirinya sebagai pelatih Timnas Indonesia.
"Saya denga masyarakat Indonesia dapat mengembangkan sepak bola Indonesia bersama setelah saya datang ke Indonenesia pada tahun 2020," kata Shin.
"Ini adalah prestasi atau hasil yang dibuat oleh para pemain, fans, dan Ketua Umum PSSI yang memilih saya," lanjutnya.
(Alfarizy/M39)
