Jumat, 15 Agustus 2025

Piala AFF 2022

Timnas Indonesia vs Vietnam Semifinal Piala AFF 2022, Egoisme 'Nanggung' vs Kolektivitas Tim

Egoisme individu para pemain Timnas Indonesia bisa jadi pisau bermata dua menghadapi tim sekaliber Vietnam yang bermain penuh kolektivitas.

Tangkap layar Instagram
KOLEKTIF - Aksi para pemain Vietnam saat menyerang Myanmar dalam laga pamungkas fase Grup B, Selasa (3/1/2023). Para pemain Vietnam menunjukkan permainan kolektif. Pada cuplikan di atas, tampak seorang pemain Vietnam tetap memberikan bola ke rekannya yang berada dalam posisi lebih terbuka meski dia bisa saja mendribble bola. Vietnam menjadi lawan Timnas Indonesia dalam partai Semifinal Piala AFF 2022. 

Sejatinya, egoisme seorang pemain di lapangan bisa jadi modal berharga bagi tim, tapi hanya jika didukung kemampuan menuntaskan peluang secara apik.

Aksi dribble menggocek lawan atau keputusan untuk menembak alih-alih mengoper ke rekan, akan berbuah manis jika aksi penyelesaian mereka mumpuni.

Sebaliknya, dan sepertinya itu yang terjadi saat ini, kemampuan finishing yang jelek plus faktor egoisme pemain, bisa jadi prahara bagi pola permainan Garuda.

Adapun Vietnam, seperti yang disoroti oleh akun instagram @garudafanspage, adalah tim yang tampak mengutamakan kolektivitas permainan tim.

Menghadapi Myanmar di laga pamungkas Grup B Piala AFF 2022, Selasa (3/1/2022), Vietnam yang sudah unggul 3-0 masih tetap haus gol.

Hal yang menarik, kolektivitas tim mereka cenderung tidak berkurang.

Dalam sebuah skema serangan, seorang pemain Vietnam masih tetap memberikan umpan ke rekan setimnya yang punya posisi lebih baik meski dia bisa saja menggiring bola sendirian.

"Terlihat pemain Vietnam passing kepada temannya yang berada di posisi bebas, padahal bisa saja membawa bola sendirian tanpa passing tetapi mengandalkan gocek-gocek
.
Walaupun pada akhirnya pemain yang diberikan passing gagal memanfaatkan peluang tapi patut diapresiasi
.
Kerja sama, percaya rekan, dan tidak egois," tulis akun tersebut.

Tambahan, meski 11-12 dengan Timnas Indonesia, para pemain Vietnam juga cenderung punya olah bola yang cukup baik.

Perbedaannya, kemampuan mereka cenderung lebih banyak digunakan untuk kepentingan permainan kolektivitas tim.

Kambuaya Bikin Suporter Geleng-Geleng

Itu lah masalahnya, Timnas Indonesia di Piala AFF 2022 terkenal sebagai tim yang cenderung buang-buang peluang karena egoisme 'nanggung' alias tidak dilengkapi dengan kemampuan finishing yang baik.

Terbaru, Ricky Kambuaya menjadi kambing hitam atas kegagalan timnas Indonesia menjadi juara grup, saat Indonesia cuma menang 2-1 atas Filipina.

Baca juga: Timnas Indonesia Kemungkinan Besar Jumpa Vietnam di Semifinal, Park Hang-seo Lempar Sindiran Menohok

Pesepak bola Timnas Indonesia Ricky Kambuaya berebut bola dengan pesepak bola Timnas Kamboja pada laga Piala AFF 2022 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (23/12/2022). Timnas Indonesia mampu mengalahkan Kamboja dengan skor 2-1. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Pesepak bola Timnas Indonesia Ricky Kambuaya berebut bola dengan pesepak bola Timnas Kamboja pada laga Piala AFF 2022 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (23/12/2022). Timnas Indonesia mampu mengalahkan Kamboja dengan skor 2-1. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Timnas Indonesia harus gigit jari cuma bisa lolos ke semifinal Piala AFF 2022 sebagai runner-up di belakang Thailand.

Timnas Indonesia sejatinya punya kesempatan melompati Thailand apabila mampu menang telak atas Filipina, Senin (2/1/2023).

Halaman
123
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan